Bukan Shin Tae-yong, Louis van Gaal Disebut Jadi Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert?

Louis van Gaal Disebut Jadi Calon Pelatih Baru Timnas
Sumber :
  • bola

Isu mengejutkan kembali mengguncang dunia sepak bola Indonesia. Nama pelatih legendaris asal Belanda, Louis van Gaal, mendadak mencuat sebagai kandidat kuat pengganti Patrick Kluivert untuk posisi pelatih kepala Timnas Indonesia. Kabar ini membuat publik Tanah Air heboh, terlebih setelah sejumlah media internasional ikut menyoroti rumor tersebut.

Spekulasi ini pertama kali muncul dari media asal Inggris, The Touchline, yang melaporkan bahwa Louis van Gaal akan mengumumkan “berita besar” pada Senin, 20 Oktober 2025. Dalam unggahan di platform X (Twitter) resmi mereka, @TouchlineX menulis, “Senin ini, Louis van Gaal akan mengadakan konferensi pers. Ia akan mengumumkan berita besar.”
Ungkapan tersebut langsung memicu berbagai spekulasi, terutama di kalangan penggemar sepak bola Indonesia, yang tengah menantikan sosok pelatih baru pasca pemecatan Patrick Kluivert oleh PSSI pada 16 Oktober 2025.

Direspons oleh Jurnalis Spanyol

Menariknya, rumor ini kemudian diperkuat oleh reaksi Victor Catalina, seorang jurnalis asal Spanyol yang dikenal memiliki hubungan dekat dengan sejumlah tokoh sepak bola Eropa. Ia membalas unggahan The Touchline dengan kalimat mengejutkan dalam bahasa Indonesia: “Selamat Datang Louis van Gaal” disertai dengan emoji bendera Merah Putih.
Komentar singkat ini sontak membuat publik Indonesia semakin yakin bahwa mantan pelatih Manchester United dan Timnas Belanda tersebut memang akan berlabuh ke skuad Garuda.

Jika benar, langkah PSSI menunjuk Louis van Gaal tentu akan menjadi gebrakan besar, namun sekaligus menimbulkan perdebatan. Sebab, Van Gaal kini berusia 74 tahun dan sudah lama tidak aktif di dunia kepelatihan sejak terakhir kali memimpin Timnas Belanda di Piala Dunia 2022. Saat itu, ia berhasil membawa timnya hingga perempat final sebelum disingkirkan oleh Argentina melalui adu penalti dramatis.

Rekam Jejak dan Isu Kesehatan

Sebelum rumor terbaru ini muncul, nama Louis van Gaal sebenarnya sudah sempat dikaitkan dengan Timnas Indonesia pada awal tahun 2025, tepat setelah Shin Tae-yong resmi dipecat oleh PSSI. Namun kala itu, pelatih yang dikenal dengan gaya tegas dan disiplin tinggi tersebut dikabarkan menolak tawaran karena alasan kesehatan.
Sebagai gantinya, Van Gaal justru merekomendasikan mantan asistennya di Timnas Belanda, Patrick Kluivert, untuk menukangi Timnas Indonesia. Sayangnya, masa kepelatihan Kluivert berjalan jauh dari harapan. Meski sempat memberi harapan di awal, Timnas Indonesia gagal melaju ke Piala Dunia 2026, sehingga PSSI pun memutus kontraknya lebih cepat.

Kini, setelah Kluivert resmi diberhentikan, rumor kembalinya Van Gaal ke dunia kepelatihan kembali berhembus kencang. Banyak pihak menilai, dengan pengalaman panjangnya melatih klub dan tim besar seperti Ajax Amsterdam, Barcelona, Bayern Munich, dan Manchester United, Van Gaal bisa membawa warna baru bagi Timnas Indonesia yang tengah berbenah.

Namun di sisi lain, skeptisisme tetap muncul. Selain faktor usia dan kondisi fisik, Van Gaal dikenal sebagai sosok pelatih yang menuntut standar profesional tinggi, baik dari pemain maupun federasi. Tantangan terbesar bagi PSSI adalah apakah mereka mampu memenuhi ekspektasi tinggi seorang pelatih sekelas Louis van Gaal, terutama dalam hal fasilitas, manajemen tim, dan struktur organisasi yang sering menjadi sorotan publik.

Bukan Shin Tae-yong

Di tengah merebaknya rumor tersebut, muncul pula spekulasi bahwa Shin Tae-yong akan kembali ke kursi pelatih Timnas Indonesia. Namun, akun sepak bola lokal @futboll.indonesiaa membantah hal itu dengan menulis pernyataan singkat namun tegas: “Bukan Shin Tae-yong.”
Pernyataan tersebut langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial. Sebagai informasi, Shin Tae-yong saat ini berstatus tanpa klub setelah dipecat oleh Ulsan HD, klub raksasa asal Korea Selatan. Meski demikian, hubungan antara Shin dan PSSI disebut masih belum benar-benar berakhir karena federasi masih harus membayar kompensasi dari kontraknya yang sebenarnya baru akan berakhir pada 2027.

Dengan situasi tersebut, kemungkinan besar PSSI tidak akan membawa kembali Shin Tae-yong dalam waktu dekat. Apalagi, sejumlah laporan menyebutkan bahwa federasi kini sedang mencari pelatih asing dengan reputasi internasional dan pengalaman melatih tim nasional di level atas — kriteria yang sepenuhnya sesuai dengan profil Louis van Gaal.

Antusiasme dan Pro-Kontra

Kabar ini tentu memunculkan reaksi beragam di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Sebagian mendukung langkah berani PSSI jika benar mendatangkan Van Gaal, karena hal itu dianggap bisa meningkatkan citra dan profesionalisme sepak bola nasional. Namun sebagian lainnya skeptis, menilai keputusan itu terlalu berisiko mengingat kondisi fisik sang pelatih dan kemungkinan tingginya biaya kontrak.

Di media sosial, tagar #WelcomeVanGaal bahkan mulai trending di kalangan netizen Indonesia sejak pagi hari. Banyak yang berharap kehadiran Van Gaal dapat membawa perubahan nyata bagi Timnas Indonesia, terutama dalam membangun disiplin, strategi permainan, serta regenerasi pemain muda.

Meski belum ada konfirmasi resmi dari pihak PSSI maupun Louis van Gaal sendiri, rumor ini terus berkembang dan menarik perhatian media internasional. Semua pihak kini menantikan konferensi pers pada 20 Oktober 2025 yang disebut akan menjadi momen pengumuman besar.

Apakah benar Louis van Gaal akan menjadi pelatih baru Jay Idzes, Shin Ikhsan, dan rekan-rekannya di skuad Garuda? Ataukah kabar ini hanya bagian dari spekulasi belaka?
Jawabannya tampaknya akan segera terungkap dalam beberapa hari ke depan — dan jika benar, maka sejarah baru akan tercipta di sepak bola Indonesia dengan hadirnya salah satu pelatih paling berpengaruh di dunia ke Tanah Air.