Shin Tae-yong Tegaskan: Timnas Indonesia Tetap Prioritas, Tawaran Lain Saya Tolak!

Shin Tae-yong
Sumber :
  • x.com

Shin Tae-yong akhirnya buka suara soal kemungkinan kembali melatih Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa skuad Garuda selalu menjadi prioritasnya, bahkan ia rela menolak tawaran dari negara lain demi kembali menangani tim yang pernah ia bentuk sejak 2020.

Kabar ini muncul di tengah kekosongan kursi pelatih kepala Timnas Indonesia setelah PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert pada Kamis, 16 Oktober 2025. Sejak itu, berbagai nama mulai dikaitkan dengan posisi strategis tersebut. Di antara kandidat yang muncul, ada Jesus Casas, Timur Kapadze, Paulo Bento, hingga Hussein Ammouta. Namun, satu nama yang paling menarik perhatian publik tetaplah Shin Tae-yong.

Nama Shin tak mudah dihapus dari daftar, sebab ia meninggalkan jejak mendalam dalam perkembangan sepak bola Indonesia. Di bawah arahannya, Timnas Indonesia mencatatkan kemajuan signifikan, baik di level senior maupun kelompok umur. Tak heran jika banyak pihak berharap ia bisa kembali melanjutkan proyek jangka panjangnya bersama Garuda.

PSSI Disebut Perlu Rekonsiliasi

Menurut pengamat sepak bola nasional, Haris Pardede, PSSI justru akan diuntungkan jika kembali mempercayakan kursi pelatih kepada Shin Tae-yong. Selain karena pelatih berusia 55 tahun itu sudah mengenal karakter pemain Indonesia, secara finansial pun langkah ini dianggap lebih efisien.

“PSSI tidak perlu mengeluarkan dana tambahan untuk pelatih baru karena gaji Shin Tae-yong masih dicicil,” kata Haris Pardede, yang akrab disapa Bung Harpa, dalam tayangan di kanal YouTube-nya. “Bahasanya, Shin ini seperti pegawai negeri yang masih digaji meski sudah tidak aktif. Jadi kalau dia dipanggil lagi, PSSI tidak perlu membayar gaji baru.”

Selain itu, Bung Harpa juga menilai kehadiran Shin akan lebih mudah diterima oleh para pemain maupun suporter. Ia menilai, Shin sudah memahami kultur sepak bola Indonesia, sekaligus tahu bagaimana memaksimalkan potensi pemain muda.

“Dia tak perlu waktu untuk beradaptasi. Para pemain sudah mengenalnya, begitu juga suporter. Nama Shin Tae-yong bahkan sudah jadi sorakan di stadion-stadion, mulai dari Australia, Arab Saudi, hingga Sidoarjo,” ujarnya.

Shin Tae-yong Siap Kembali

Ketika dikonfirmasi soal peluang kembali melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak menutup pintu. Ia mengaku siap kembali ke Tanah Air jika memang ada tawaran resmi dari PSSI.

Namun, hingga kini, pelatih yang sukses membawa Indonesia ke Piala Asia 2023 itu menegaskan belum menerima panggilan atau pembicaraan apa pun dari pihak federasi.

“Belum ada tawaran atau telepon resmi dari PSSI. Sampai sekarang belum sama sekali,” ungkap Shin Tae-yong, dikutip dari media Korea Selatan, Goalpost, pada Rabu (22/10/2025).

Meski begitu, ia menyatakan siap mempertimbangkan dengan serius jika nantinya ada tawaran resmi datang. “Kalau nanti ada tawaran, tentu saya akan pertimbangkan. Saya selalu terbuka untuk peluang yang baik, dari mana pun datangnya,” lanjutnya.

Indonesia Tetap di Hati Shin Tae-yong

Meski banyak tawaran dari luar negeri, Shin dengan tegas menyebut bahwa hatinya masih untuk Indonesia. Ia mengaku memiliki kedekatan emosional dengan para pemain dan suporter Tanah Air yang selama ini mendukungnya dengan penuh semangat.

“Jujur saja, hati saya akan tetap condong ke Indonesia. Bahkan jika ada tawaran yang sedikit lebih baik dari negara lain, tapi Indonesia datang dengan niat sungguh-sungguh, maka Indonesia akan selalu menjadi pilihan pertama saya,” tegasnya.

Pernyataan tersebut semakin memperkuat harapan publik bahwa Shin Tae-yong bisa kembali ke kursi pelatih kepala Timnas Indonesia. Sosoknya memang dianggap sebagai figur yang mampu membangun fondasi kuat bagi masa depan sepak bola nasional.

Selain sukses membawa Indonesia tampil di Piala Asia, Shin juga dikenal berhasil meningkatkan disiplin, mental, dan kualitas fisik para pemain. Gaya kepelatihannya yang tegas namun penuh perhatian membuat banyak pemain muda berkembang pesat di bawah arahannya.

Dukungan Publik Menggema

Di berbagai lini media sosial, dukungan agar Shin Tae-yong kembali menangani Timnas Indonesia terus berdatangan. Tagar #ShinBackToGaruda sempat ramai di platform X (Twitter), menandakan antusiasme besar dari para pendukung sepak bola Tanah Air.

Para fans menilai, keberhasilan Shin tidak hanya diukur dari prestasi di lapangan, tetapi juga dari caranya membangun sistem dan karakter tim. Ia dinilai sebagai pelatih yang membawa perubahan nyata — dari gaya bermain cepat dan modern, hingga pembentukan tim yang solid dan tidak bergantung pada satu pemain.

Menanti Langkah PSSI

Kini, semua mata tertuju pada langkah yang akan diambil PSSI. Jika federasi benar-benar serius ingin membawa Timnas Indonesia ke level lebih tinggi, banyak pengamat menilai jalan terbaik adalah memanggil kembali Shin Tae-yong.

Selain karena faktor efisiensi dan pengalaman, pelatih asal Korea Selatan itu sudah memiliki hubungan kuat dengan para pemain dan memahami potensi sepak bola Indonesia dari akar rumput.

Namun, tentu keputusan akhir ada di tangan PSSI. Mereka harus menimbang antara melanjutkan proyek jangka panjang bersama Shin atau membuka lembaran baru dengan pelatih asing lainnya.

Apapun keputusannya nanti, publik berharap PSSI dapat mengambil langkah yang tepat demi kemajuan Timnas Indonesia. Sebab, bagi Shin Tae-yong sendiri, Indonesia bukan sekadar tempat bekerja, melainkan rumah kedua yang selalu memberinya alasan untuk kembali.

Dengan komitmen dan cinta yang ia tunjukkan, tak berlebihan jika banyak yang percaya: jika PSSI memanggil, Shin Tae-yong tak akan berpikir dua kali untuk menjawab — “Saya siap kembali.”