Microsoft Resmi Rilis Chip Kuantum Majorana 1, Revolusi Teknologi Dimulai!
- microsoft
- Komputer klasik menggunakan bit (0 atau 1) sebagai unit dasar informasi.
- Komputer kuantum menggunakan qubit, yang mampu berada dalam dua keadaan secara bersamaan (superposisi), sehingga dapat melakukan banyak perhitungan sekaligus.
Inilah yang membuat komputasi kuantum menjadi terobosan besar, karena kecepatan pemrosesannya melampaui batasan komputer klasik.
Keunggulan Chip Majorana 1
Majorana 1 dikembangkan untuk mengakomodasi komputasi kuantum dalam skala yang lebih besar. Secara teknis, chip ini memiliki delapan qubit, namun potensinya bisa dikembangkan hingga satu juta qubit, menjadikannya salah satu inovasi paling ambisius di bidang teknologi.
"Apapun yang Anda lakukan di ruang kuantum harus memiliki jalur menuju satu juta qubit. Jika tidak, Anda akan menghadapi hambatan sebelum mencapai skala yang memungkinkan penyelesaian masalah yang sangat penting," ujar Chetan Nayak, Microsoft Technical Fellow.
Untuk mencapai skala tersebut, Microsoft menggunakan topological superconductor (topoconductor)—kategori material khusus yang memungkinkan qubit lebih stabil, cepat, kecil, serta dikendalikan secara digital.
Material ini juga mengatasi berbagai keterbatasan yang dimiliki material alternatif lainnya, membuka jalan bagi pengembangan komputer kuantum dengan kinerja luar biasa.