OpenAI Luncurkan Platform Pencarian Kerja Berbasis AI, Siapkah LinkedIn Hadapi Kompetitor Baru?
- openAI
Gadget – OpenAI, perusahaan pengembang populer di balik ChatGPT, baru saja mengumumkan dua inisiatif besar yang berfokus pada dunia kerja: platform pencarian kerja berbasis AI dan program sertifikasi keahlian AI. Langkah ini dilakukan untuk membantu para pekerja beradaptasi dalam era transformasi digital yang dipengaruhi oleh perkembangan teknologi AI.
Kedua program ini bertujuan untuk menciptakan jembatan antara pencari kerja dengan keahlian AI dan perusahaan yang membutuhkan talenta serupa. Dengan inisiatif ini, OpenAI tidak hanya ingin merevolusi cara kerja tetapi juga memberikan solusi nyata terhadap dampak disruptif AI di pasar tenaga kerja.
1. Platform Kerja AI yang Mirip LinkedIn
Pada tanggal 4 Mei 2025, OpenAI secara resmi mengumumkan peluncuran "OpenAI Jobs Platform", sebuah platform rekrutmen yang ditenagai oleh teknologi AI. Menurut laporan dari TechCrunch, platform ini dirancang untuk mencocokkan kandidat dengan lowongan pekerjaan secara lebih cerdas dan akurat dibandingkan metode tradisional.
Rencananya, platform ini akan mulai tersedia untuk umum pada pertengahan tahun 2026. Dengan fitur pencocokan canggih, platform ini memiliki potensi untuk menyaingi dominasi LinkedIn sebagai raksasa dalam industri rekrutmen. Namun, ada twist menarik—LinkedIn sendiri adalah milik Microsoft, yang juga merupakan investor utama OpenAI. Hubungan kemitraan mereka sebelumnya mungkin akan sedikit rumit dengan adanya persaingan langsung di bidang rekrutmen.
Selain fokus pada perusahaan besar, OpenAI juga menyediakan jalur khusus untuk membantu bisnis lokal dan pemerintah daerah menemukan talenta AI yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Tujuannya adalah agar manfaat tenaga kerja terampil AI dapat dirasakan oleh semua skala usaha, baik besar maupun kecil.
2. Program Sertifikasi Resmi untuk Keahlian AI
Selain platform kerja, OpenAI juga meluncurkan program sertifikasi resmi untuk mengesahkan kemampuan seseorang di bidang AI. Program ini merupakan bagian dari pengembangan OpenAI Academy, portal edukasi gratis yang sudah ada sejak beberapa waktu lalu.
Target ambisius OpenAI adalah menyertifikasi hingga 10 juta warga AS pada tahun 2030. Fase percontohan program ini akan dimulai pada akhir tahun 2025, dengan sertifikasi tersedia dalam berbagai tingkatan, mulai dari pemahaman dasar hingga keahlian teknis seperti prompt engineering.