Rahasia Hp Android: Aktifkan 3 Fitur Ini Agar Baterai Tahan Dua Kali Lipat
- Canva
Gadget – Pengguna hp Android sering merasa baterai cepat habis, padahal masalahnya justru dapat diatasi dengan beberapa pengaturan yang cukup tersembunyi namun sangat efektif. Banyak orang belum tahu bahwa ternyata dengan memanfaatkan fitur penghemat baterai dan mode hemat daya yang tersedia di sistem, performa baterai bisa jauh lebih optimal. Artikel ini akan mengungkap beberapa “fitur rahasia” yang bisa Anda aktifkan di hp Android untuk menggunakan baterai secara lebih efisien.
1. Aktifkan Mode Hemat Daya dan Penghemat Baterai
Salah satu langkah paling dasar namun sering diabaikan adalah mengaktifkan mode hemat daya (atau “battery saver”) pada hp Android. Menurut panduan resmi Google, fitur “Battery Saver” akan membatasi aktivitas latar belakang, mematikan sinkronisasi yang tidak perlu, dan bisa dijadwalkan agar aktif otomatis saat baterai menipis.
Contoh pengaturan dari merek tertentu: pada hp Samsung ada “Power saving mode” yang memungkinkan Anda memilih opsi seperti mematikan “Always On Display”, menurunkan kecepatan CPU menjadi 70 %, atau membatasi aplikasi dan layar utama.
Kenapa ini penting untuk penghemat baterai:
Dengan membatasi aplikasi latar belakang, hp tidak terus-menerus “bekerja” saat Anda tidak menggunakannya.
Dengan mengurangi pemakaian fitur seperti Always On Display atau layanan lokasi yang terus aktif, Anda mengurangi drain (pengurasan) baterai.
Dengan menjadwalkan mode hemat daya, Anda tidak perlu mengatur manual setiap kali baterai mulai menipis.
Sebagai hasilnya, banyak pengguna melaporkan bahwa performa baterai mereka meningkat signifikan ketika menggunakan mode ini secara rutin.
2. Batasi Aplikasi & Sinkronisasi Latar Belakang
Fitur lainnya yang sering tersembunyi adalah pengaturan untuk membatasi aplikasi yang berjalan di latar belakang serta sinkronisasi otomatis. Sistem operasi Android telah memiliki mekanisme untuk “mengistirahatkan” aplikasi yang jarang digunakan dengan fitur “App Standby Buckets”.
Pada dasarnya, hp Android dapat mengelompokkan aplikasi berdasarkan frekuensi penggunaan – aplikasi yang jarang digunakan akan dibatasi aksesnya ke CPU, data, dan jaringan. Dengan demikian, aktivitas latar belakang yang bisa menguras baterai akan berkurang.
Cara mengaktifkannya secara manual: