Internet Super Cepat! China Rilis Jaringan 10G dengan Latensi Hanya 3 Milidetik
- Instiper Academy
Gadget – Dunia teknologi kembali bergema dengan pencapaian luar biasa dari China. Negara ini baru saja meluncurkan teknologi internet 10G pertama di dunia, sebuah inovasi yang diprediksi akan mengubah lanskap infrastruktur internet global secara signifikan. Dengan kecepatan download hingga 9.834 Mbps dan upload mencapai 1.008 Mbps, serta latensi hanya 3 milidetik, teknologi ini menawarkan performa yang jauh melampaui standar jaringan internet saat ini, termasuk jaringan 5G dan 6G yang masih dalam tahap pengembangan.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang kecepatan, cara kerja, serta dampak besar dari peluncuran teknologi internet 10G ini.
Kecepatan Luar Biasa: Mengunduh Film 4K dalam Hitungan Detik
Salah satu fitur paling menonjol dari teknologi internet 10G adalah kecepatannya yang sangat tinggi. Berikut adalah beberapa angka penting yang perlu Anda ketahui:
- Kecepatan Download: Hingga 9.834 Mbps
- Kecepatan Upload: Hingga 1.008 Mbps
- Latensi: Hanya 3 milidetik
Untuk memberikan gambaran lebih nyata, bayangkan Anda ingin mengunduh film berkualitas 4K dengan ukuran file sekitar 20GB. Dengan teknologi internet 10G, proses ini dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 20 detik. Sebagai perbandingan, jaringan fixed broadband di Uni Emirat Arab memiliki kecepatan rata-rata 313,5 Mbps, sementara Singapura mencapai 345,3 Mbps—jauh lebih lambat dibandingkan jaringan 10G.
Bagi mereka yang saat ini menggunakan jaringan dengan kecepatan 1 Gbps, waktu yang diperlukan untuk mengunduh film serupa bisa mencapai 7-10 menit. Dengan demikian, internet 10G benar-benar menawarkan peningkatan yang luar biasa dalam hal kecepatan akses data.
Cara Kerja Teknologi 10G: Inovasi Serat Optik Generasi Baru
Teknologi yang mendasari jaringan internet 10G ini adalah 50G Passive Optical Network (PON) , sebuah sistem serat optik canggih yang memungkinkan transmisi data dengan efisiensi maksimal. Berikut adalah beberapa aspek utama dari teknologi ini:
1. Penggunaan Serat Optik
Serat optik menjadi tulang punggung dari teknologi 10G. Berbeda dengan kabel tembaga tradisional, serat optik memiliki kapasitas bandwidth yang jauh lebih besar, sehingga dapat menampung kecepatan tinggi yang diperlukan untuk internet 10G. Selain itu, serat optik juga lebih tahan lama dan stabil dalam menghadapi gangguan eksternal seperti cuaca ekstrem atau interferensi elektromagnetik.
