Perbandingan Air Fryer vs Kompor Gas 2025: Lebih Irit Mana?
- gadget viva
Gadget – Di tengah gaya hidup masyarakat yang kian peduli pada kesehatan dan efisiensi, pertanyaan tentang alat masak mana yang lebih unggul mulai banyak muncul. Salah satunya adalah air fryer versus kompor gas. Banyak keluarga, terutama pasangan muda, sedang mencari solusi memasak yang lebih ringkas namun tetap ramah kantong.
Tren penggunaan alat elektrik seperti air fryer memang sedang meningkat pesat. Di Indonesia saja, penjualan air fryer naik hingga 35% pada awal tahun 2025, terutama dipicu oleh kalangan pekerja urban dan ibu rumah tangga yang ingin mengatur waktu dengan lebih baik tanpa mengorbankan keamanan serta gizi makanan.
Apa Yang Lebih Murah?
Berbicara soal biaya, kita bisa mulai dari sisi konsumsi daya atau bahan bakar:
- Kompor Gas: Untuk rata-rata pemakaian harian, tabung LPG 3kg habis dalam rentang 4–6 hari, tergantung frekuensi memasak. Harganya sendiri saat ini berkisar Rp21.000 hingga Rp25.000 per tabung. Artinya, dalam sebulan, Anda mungkin bisa menghabiskan dana sekitar Rp120.000-Rp180.000 hanya untuk bahan bakar.
- Air Fryer: Mesin ini menggunakan listrik dengan kapasitas daya antara 800–1500 watt. Jika digunakan 30 menit setiap hari, tagihan tambahannya hanya sekitar Rp200-Rp400 per hari, atau totalnya sekitar Rp6.000-Rp12.000 per bulan. Cukup jauh lebih hemat!
Dalam skenario khusus — misalnya jika hanya digunakan untuk gorengan atau camilan cepat — air fryer menjadi pilihan yang lebih ekonomis. Namun untuk kebutuhan yang lebih lengkap seperti menumis, merebus, atau bahkan menggoreng dalam jumlah besar, kompor gas masih tak tertandingi.