10 Cara Merawat Ban Mobil agar Tidak Cepat Rusak dengan Mudah

Cara Merawat Ban Mobil agar Tidak Cepat Rusak
Sumber :
  • lifeworks

Solusinya mudah: jangan melebihi kapasitas maksimal muatan mobil yang tertera di buku manual, dan pastikan load index ban sesuai kebutuhan kendaraanmu.

Rahasia Pasang Kaca Film Mobil Sendiri, Hasil Rapi Seperti Bengkel Profesional!

5. Waspadai Jalan Rusak dan Lubang

Heboh! Mobil Keluarga Idaman 2025: Irit BBM, Nyaman, dan Ramah di Kantong

Menghantam jalan berlubang dalam kecepatan tinggi bukan cuma menyakitkan—tapi juga bisa menyebabkan ban sobek, benjol, bahkan pecah. Jika kamu tidak bisa menghindari jalan rusak, kurangi kecepatan dan hindari rem mendadak saat melintas.

Langkah sederhana ini bisa memperpanjang usia ban dan mencegah kerusakan struktur dalam.

Rahasia Ubah HP Bekas Jadi Alat Pemantau CCTV Tanpa Biaya Mahal

6. Cuci Ban dan Velg Secara Rutin

Kotoran, lumpur, bahkan oli yang menempel bisa merusak material karet ban jika dibiarkan terlalu lama. Oleh karena itu, penting untuk mencuci ban secara berkala, minimal seminggu sekali.

Gunakan sabun khusus ban dan sikat yang lembut agar tidak merusak tekstur permukaan. Sambil mencuci, periksa apakah ada benda tajam seperti paku atau kerikil yang terselip di alur ban.


7. Gunakan Ban Sesuai Kondisi Jalan dan Cuaca

Ban yang sesuai dengan kondisi lingkungan akan lebih awet dan aman. Untuk penggunaan harian di jalanan kota, ban all-season bisa jadi pilihan. Namun, jika kamu tinggal di daerah dengan curah hujan tinggi, gunakan ban basah (wet tire).

Sementara itu, bagi yang sering bepergian di jalur berbatu atau tanah, sebaiknya gunakan ban off-road yang lebih tahan banting.


8. Jangan Sembarangan Menambal Ban

Saat ban bocor, cara menambalnya harus benar. Hindari tambalan dari luar yang sekadar menutup lubang. Gunakan metode tambal tip top (tambal dari dalam) yang lebih kuat dan tahan lama.

Tambalan asal-asalan justru bisa membuat struktur ban melemah, dan berisiko bocor kembali.


9. Gunakan Nitrogen untuk Isi Angin

Mengisi ban dengan nitrogen bisa jadi pilihan cerdas, terutama untuk kamu yang sering bepergian jauh. Tekanan nitrogen cenderung lebih stabil terhadap perubahan suhu dibandingkan udara biasa.

Selain itu, nitrogen juga tidak cepat menguap, sehingga kamu tidak perlu sering-sering isi ulang angin.


10. Cek Umur Ban dan Gantilah Saat Tiba Waktunya

Banyak orang mengira ban yang jarang dipakai akan tetap awet. Padahal, ban juga memiliki umur pakai maksimal, yaitu sekitar 5–6 tahun dari tanggal produksinya, meskipun belum aus.

Halaman Selanjutnya
img_title