LG Pertegas Komitmen Lingkungan, Edukasi Daur Ulang e-Waste

LG Loves Green
Sumber :
  • Sarie/GadgetVIVA

Gadget – PT LG Electronics Indonesia kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap isu lingkungan dengan menggelar kampanye hijau bertajuk E-Waste Recycling for A Better Planet. Inisiatif ini berlangsung selama satu bulan sejak 24 September, berfokus pada ajakan bagi masyarakat untuk mengumpulkan dan mendaur ulang sampah elektronik yang kerap terabaikan.

Telkom Berdayakan Siswa SMK untuk Perbaikan Alat Elektronik

“Kesadaran akan memperlakukan sampah elektronik menjadi hal penting dalam upaya menciptakan lingkungan berkelanjutan. Sayangnya, jenis sampah ini sering terlupakan,” ujar Ha Sang-chul, President of LG Electronics Indonesia, menegaskan urgensi kampanye tersebut.

LG menyediakan enam titik lokasi pengumpulan sampah elektronik, tiga di antaranya berada di fasilitas internal LG seperti LG Service Center Jakarta di Pondok Labu, kantor LG di Gandaria 8 Office lantai 23, dan LG ZonaSeru di CGV Central Park lantai 8. Sementara tiga lokasi lainnya hadir melalui kolaborasi dengan sekolah dasar di Jakarta dan Bekasi, yaitu SDN Ragunan 8, SDN Cipinang Melayu 04, dan SDN Jatimakmur V.

Komentar Pedas Warga Pantai Gading Usai Timnas Indonesia U-17 Tahan Imbang Jelang Piala Dunia

LG Loves Green

Photo :
  • Sarie/GadgetViva

Edukasi Sejak Usia Dini: Investasi untuk Masa Depan

AFC Resmi Jatuhkan Sanksi ke PSSI Usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Dua Pelanggaran Fatal Terungkap

Bukan sekadar menyediakan kotak pengumpulan, LG juga menekankan edukasi kepada generasi muda. Di tiga sekolah dasar tersebut, LG menyelenggarakan penyuluhan langsung tentang bahaya penumpukan sampah, terutama sampah elektronik, terhadap kesehatan, lingkungan, dan ekosistem laut.

“Edukasi ini bertujuan memberi pemahaman mendalam tentang dampak buruk sampah serta urgensi perubahan gaya hidup menuju keberlanjutan sejak usia muda,” jelas Ha Sang-chul. Ia menambahkan bahwa program ini juga menanamkan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) agar siswa terbiasa menerapkannya baik di rumah maupun sekolah.

Pemilihan anak usia sekolah dasar bukan tanpa alasan. Menurut Ha, usia dini merupakan momen terbaik membentuk pelopor yang sadar lingkungan. “LG percaya bahwa perubahan harus dimulai dari usia paling dini. Ini sekaligus menjadi kontribusi nyata perusahaan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Kolaborasi dengan Liberty Society: Dari Limbah Menjadi Nilai Baru

Kampanye ini semakin bermakna dengan kehadiran Liberty Society, sebuah perusahaan sosial yang fokus pada penciptaan produk ramah lingkungan dari bahan daur ulang, sembari memberdayakan perempuan terpinggirkan. Dalam kegiatan di sekolah, Liberty Society tidak hanya memberikan penyuluhan, tetapi juga mendemonstrasikan cara memilah sampah elektronik dan mengubah sebagian di antaranya menjadi barang berguna.

Halaman Selanjutnya
img_title