Sunyi Tanpa Salam: Pemain Timnas Indonesia Diam Saat Patrick Kluivert Pergi, Bahkan Staf Belanda Ikut Bungkam
- ig/@patrickkluivert9
PSSI menegaskan bahwa keputusan pemutusan kontrak dilakukan secara profesional melalui kesepakatan bersama. Ketua Umum PSSI Erick Thohir disebut menghargai dedikasi Kluivert dan stafnya, namun tetap menekankan pentingnya perubahan arah untuk membawa Garuda kembali ke jalur prestasi.
Sayangnya, perpisahan itu tidak diwarnai suasana emosional seperti biasanya. Tidak ada pelukan, tidak ada pesan perpisahan hangat dari para pemain, dan tidak ada upacara simbolis. Hanya unggahan singkat, bio Instagram yang berubah, dan keheningan yang menyelimuti ruang publik sepak bola Indonesia.
Kisah kepergian Kluivert menjadi pengingat bahwa sepak bola modern tak hanya tentang taktik dan strategi, tetapi juga tentang hubungan manusia.
Pelatih yang datang dengan ekspektasi tinggi bisa saja pergi tanpa tepuk tangan, apalagi jika hasil di lapangan tak sejalan dengan harapan publik.
Patrick Kluivert mungkin meninggalkan Indonesia tanpa kata perpisahan dari anak asuhnya, tetapi warisannya tetap menjadi bagian dari perjalanan panjang Timnas Indonesia.
Sebuah akhir yang sunyi, namun mencerminkan realitas keras sepak bola: di mana loyalitas, apresiasi, dan hasil kadang tak berjalan beriringan.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |