Kemenpora Gelar Rapat Penting Bahas Pelatih Baru Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Masih Dipertimbangkan

Erick Thohir
Sumber :
  • x.com

Gadget – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan menggelar rapat penting pada Selasa, 21 Oktober 2025, untuk menentukan sosok pelatih baru Timnas Indonesia. Langkah ini diambil setelah Patrick Kluivert resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih kepala oleh PSSI.

Legenda Garuda Bongkar Rahasia Pelatih Ideal Timnas Indonesia, Bukan Soal Asal Negara!

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat, mengonfirmasi bahwa pembahasan soal pelatih baru akan dilakukan bersama PSSI di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Ia menegaskan bahwa keputusan belum diambil dan akan difokuskan dalam rapat bersama hari ini.

“Belum diumumkan pelatih baru, besok baru mau rapat,” ujar Taufik kepada wartawan di Jakarta, Senin (20/10/2025).

4 Pemain Persib Layak Dipanggil ke Timnas Indonesia Usai Bungkam Selangor, Klok dan Adam Alis Makin Bersinar

Menurut Taufik, Kemenpora terus berkoordinasi dengan PSSI dalam menentukan arah baru tim nasional, termasuk siapa yang akan dipercaya menukangi skuad Garuda ke depan. Ia juga menegaskan, karena Ketua Umum PSSI adalah Menteri Pemuda dan Olahraga, maka keputusan akhir akan dibahas langsung oleh kedua pihak.


3 Alasan Timur Kapadze Pantas Latih Timnas Indonesia, Nomor 1 Jadi Bukti Nyata yang Belum Pernah Terjadi

Empat Kandidat Kuat Pengganti Patrick Kluivert

Media olahraga Vietnam, TheThao247, telah lebih dulu mengungkapkan empat nama pelatih yang dinilai cocok menggantikan Patrick Kluivert. Keempatnya merupakan pelatih asing yang kini tengah berkarier di Indonesia dan dianggap memahami karakter serta gaya bermain sepak bola Tanah Air.

1. Bojan Hodak (Persib Bandung)

Pelatih asal Kroasia ini disebut sebagai kandidat terkuat. Bojan Hodak berhasil membawa Persib Bandung tampil stabil di papan atas Liga 1 2025. Pengalamannya di Asia Tenggara—termasuk Malaysia dan Indonesia—membuatnya dianggap paling memahami karakter pemain lokal.

TheThao247 menilai Hodak sebagai sosok yang memiliki pendekatan taktis matang dan terbukti mampu mengelola tim besar dengan tekanan tinggi.

2. Bernardo Tavares (Mantan Pelatih PSM Makassar)

Nama Bernardo Tavares juga masuk radar. Pelatih asal Portugal ini dikenal dengan gaya bermain disiplin dan strategi bertahan yang efektif. Saat menukangi PSM Makassar, Tavares sukses mempersembahkan gelar Liga 1 Indonesia, sekaligus menjadikan tim berjuluk Juku Eja tampil konsisten.

Pendekatan taktisnya yang realistis dan fokus pada efisiensi permainan dinilai cocok untuk membangun kembali mental dan stabilitas Timnas Indonesia setelah periode sulit di bawah Kluivert.

3. Mauricio Souza (Persija Jakarta)

Kandidat berikutnya datang dari Persija Jakarta, yakni Mauricio Souza. Pelatih asal Brasil ini memiliki pengalaman melatih tim-tim besar di negaranya, termasuk menjadi asisten pelatih di Flamengo dan Athletico Paranaense.

Sejak bergabung dengan Persija, Souza dikenal mampu membawa permainan yang agresif dan berorientasi serangan cepat. Media Vietnam menilai, Souza menjadi salah satu nama potensial karena memiliki pengalaman dalam pembinaan pemain muda serta kemampuan adaptasi tinggi dengan gaya sepak bola Asia.

4. Jean Paul van Gastel (PSIM Yogyakarta)

Nama terakhir yang disebut adalah Jean Paul van Gastel, pelatih asal Belanda yang kini menangani PSIM Yogyakarta. Di bawah asuhannya, PSIM mengalami peningkatan performa yang signifikan dan tampil lebih kompetitif di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Van Gastel dikenal memiliki pendekatan modern dan disiplin ala Eropa. Ia juga memiliki reputasi baik dalam mengembangkan pemain muda lokal menjadi lebih matang secara taktik dan mental.


Shin Tae-yong Masih Jadi Harapan Publik

Meski tidak termasuk dalam daftar empat kandidat versi media Vietnam, Shin Tae-yong (STY) masih menjadi sosok yang paling diharapkan banyak pendukung Timnas Indonesia.

STY meninggalkan kesan mendalam selama masa kepemimpinannya. Ia berhasil membawa Timnas Indonesia tampil solid di level Asia Tenggara, serta memperkenalkan pola latihan modern dan disiplin tinggi. Banyak pihak menilai, kembalinya Shin Tae-yong akan memperkuat pondasi taktik dan semangat juang Garuda.

Namun, laporan TheThao247 menyebut bahwa PSSI kini lebih fokus menilai empat pelatih asing yang berkarier di kompetisi domestik. Keempat kandidat ini dianggap memiliki keunggulan karena sudah memahami ekosistem sepak bola Indonesia dari dekat.


Rapat yang digelar Kemenpora bersama PSSI hari ini akan menjadi momen krusial bagi masa depan Timnas Indonesia. Keputusan siapa pelatih baru Garuda akan sangat menentukan arah tim menjelang persiapan kompetisi internasional mendatang, termasuk Kualifikasi Piala Asia dan SEA Games 2025.

Publik menanti apakah PSSI akan kembali mempercayakan kursi pelatih kepada Shin Tae-yong, atau memilih wajah baru dari daftar pelatih asing yang kini meramaikan Liga 1.

Apapun hasilnya, satu hal jelas: Timnas Indonesia membutuhkan pelatih yang tidak hanya paham taktik, tapi juga mampu membangun mental, karakter, dan konsistensi pemain untuk membawa Garuda terbang lebih tinggi di kancah Asia.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget