Ekspansi Besar! Pabrik AC LG Hadir di Bekasi untuk Gempur Pasar ASEAN

Pabrik LG Cibitung, Bekasi
Sumber :
  • Maul/Trendtech

Gadget –  LG resmi menghadirkan pabrik AC baru di Bekasi, Jawa Barat, sebagai langkah besar memperkuat posisinya di pasar pendingin udara. Kehadiran pabrik ini menjadi bagian dari strategi ekspansi Global South, di mana Indonesia diposisikan sebagai salah satu pusat produksi utama. Dengan jalur distribusi yang lebih dekat ke pasar Asia Tenggara, LG ingin memastikan pasokan AC lebih stabil, cepat, dan kompetitif.

7 HP Murah RAM 12 GB Terbaik Buat Gaming, Mulai Rp1 Jutaan Saja

Langkah ini juga menegaskan keseriusan LG dalam membaca peluang. Pasar AC di Indonesia dan kawasan sekitarnya terus bertumbuh, didorong cuaca tropis, pertumbuhan penduduk, dan kebutuhan hunian modern. Lewat pabrik baru ini, LG tidak hanya menambah kapasitas produksi, tetapi juga memperkuat daya saing terhadap merek lain. Strategi ini diharapkan membawa LG ke level dominasi yang lebih kuat dalam beberapa tahun ke depan.

Dengan dukungan pabrik yang berdiri di atas lahan 32.000 meter persegi tersebut, LG menunjukkan keinginan untuk hadir lebih dalam di Indonesia, bukan hanya sebagai pemain global yang menjual produk, tetapi juga sebagai bagian dari ekosistem industri nasional.

MediaTek Kompanio 540: Chipset Chromebook Pelajar dengan Baterai Super Awet

Pabrik baru LG di Cibitung, Bekasi

Photo :
  • Maul/Trendtech

Kapasitas Produksi Besar dan Standar Kualitas Korea

PSSI Tak Perlu Cari ke Luar Negeri, 4 Pemain Ini Siap Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia

Sejak memulai operasionalnya tahun ini, pabrik AC LG di Bekasi langsung berfokus pada produksi AC untuk kebutuhan rumah tangga. Pada tahun pertama saja, kapasitas produksi sudah ditargetkan mencapai 700.000 unit untuk indoor maupun outdoor. Menariknya, LG juga sudah menyiapkan rencana untuk melipatgandakan kapasitas dalam waktu dekat, menyesuaikan pertumbuhan pasar ASEAN dan kebutuhan domestik.

Tak hanya soal kuantitas, LG juga menempatkan kualitas sebagai prioritas. Seluruh AC yang diproduksi di Bekasi mengikuti LG Korean Quality Control System, standar mutu ketat yang digunakan di seluruh pabrik LG di dunia. Proses pengujian dilakukan berlapis demi memastikan AC tidak hanya dingin, tetapi juga tahan lama dan efisien dalam konsumsi energi.

Dengan kombinasi produksi besar dan standar global, LG ingin memastikan konsumen Indonesia menerima produk berkelas internasional, meski dibuat di dalam negeri. Pendekatan ini juga menjadi bukti bahwa produksi lokal bukan berarti standar lebih rendah.

Ramah Lingkungan, Efisiensi Energi, dan Komitmen TKDN

Pabrik baru ini tidak hanya bicara bisnis, tetapi juga keberlanjutan. LG menyatakan bahwa AC produksi Bekasi akan menggunakan refrigeran R32, yang dikenal lebih ramah lingkungan karena memiliki nilai GWP lebih rendah dibanding refrigeran lama. Selain itu, langkah ini mendukung upaya Indonesia menekan emisi dan mematuhi regulasi lingkungan global.

Tak berhenti di situ, LG juga mendukung kebijakan pemerintah terkait Standar Kinerja Energi Minimum (SKEM). Produk yang diproduksi di Indonesia diharapkan menjadi AC hemat energi yang tidak membebani pemakaian listrik rumah tangga. Lewat pabrik ini pula, LG berkomitmen mengejar TKDN di atas 40%, sehingga membantu pertumbuhan industri komponen dalam negeri.

Dengan produksi lokal, LG berharap bisa memperkuat rantai pasok nasional, mengurangi ketergantungan impor, dan membuka peluang kolaborasi dengan lebih banyak produsen komponen lokal.

Peresmian pabrik LG di Cibitung

Photo :
  • Maul/Trendtech

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Transfer Teknologi, dan Lapangan Kerja

Investasi LG di Bekasi juga membawa dampak ekonomi yang luas. Pabrik ini secara langsung membuka lapangan kerja baru, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi regional. Selain tenaga kerja produksi, keberadaan pabrik juga memicu tumbuhnya industri pendukung di sektor logistik, material, dan komponen.

LG memiliki rekam jejak panjang di Indonesia, termasuk fasilitas penjualan, layanan purna jual, dan bahkan pusat riset. Kehadiran pabrik baru ini memperkuat fondasi tersebut, sekaligus membuka ruang transfer pengetahuan mengenai teknologi HVAC ke talenta lokal.

Dengan kombinasi produksi, riset, dan inovasi, LG menempatkan Indonesia bukan sekadar pasar, tetapi sebagai basis industri strategis untuk wilayah Asia Tenggara.

Ambisi Global South dan Peta Jalan ke Depan

Secara global, strategi Global South yang diusung LG bertujuan memperkuat jangkauan bisnis di wilayah berkembang, sembari tetap mempertahankan pasar Eropa dan Amerika Utara. Indonesia, bersama Brasil, India, dan Thailand, menjadi titik penting dalam roadmap tersebut. Ekspansi di kawasan tropis juga sangat relevan, karena kebutuhan AC cenderung terus meningkat sepanjang tahun.

LG optimistis bahwa masa depan industri pendingin udara akan ditentukan oleh inovasi, efisiensi energi, dan keberlanjutan. Dengan pabrik Bekasi sebagai basis produksi, LG semakin siap bersaing di ASEAN, sekaligus menyediakan solusi AC yang lebih cepat tersedia di pasar dan lebih terjangkau bagi konsumen.

Ekspansi ini bukan langkah kecil. Bekasi dipilih sebagai pijakan untuk misi yang lebih besar: menggempur pasar ASEAN dan memperkuat posisi LG sebagai pemimpin HVAC di kawasan tropis dunia.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget