Erick Thohir Tegaskan: Bukan Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Disiapkan Lewat Jaringan Internasional!

Shin Tae-yong
Sumber :
  • Instagram Erick Thohir

Erick Thohir juga tidak menutup mata terhadap tantangan besar yang dihadapi dalam mencari pelatih baru. Peringkat FIFA Indonesia yang masih berada di luar 100 besar dunia menjadi salah satu faktor yang membuat banyak pelatih top ragu untuk menerima tawaran melatih Garuda.

Radja Nainggolan Akui Menyesal Tak Bela Timnas Indonesia: “Saya Iri pada Mereka”

“Ranking kita masih rendah, jadi tidak mudah meyakinkan pelatih untuk datang,” jelasnya.

Untuk mengatasi hal itu, Erick berupaya membuka komunikasi dengan banyak pihak dan menjaga citra positif sepak bola nasional di mata dunia. Ia menyadari bahwa beberapa kesalahpahaman di masa lalu sempat mempersulit negosiasi dengan pelatih asing.

Bobotoh Persib Diuji! Atep Nilai Bojan Hodak Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia

PSSI Manfaatkan Jaringan Internasional

Eks Penerjemah Shin Tae-yong Sindir Beckham Putra: “Paling Masalah Itu Postur Tubuhnya!”

Dalam langkah strategisnya, Erick Thohir kini memanfaatkan jaringan internasional yang ia miliki untuk mencari sosok pelatih berkualitas. Sebagai mantan presiden klub Inter Milan dan orang dengan pengalaman luas di kancah olahraga global, Erick menilai pendekatan diplomatik dan profesional sangat penting untuk menemukan figur pelatih yang sesuai dengan karakter Timnas Indonesia.

“Sekarang saya lagi coba pakai jaringan internasional untuk memberi confidence bahwa kita tetap ingin punya long term program,” tutur Erick.

Program jangka panjang yang dimaksud mencakup pembinaan pemain muda, penerapan filosofi bermain yang konsisten dari tim junior hingga senior, serta peningkatan kualitas kompetisi domestik.


Fokus pada Program Jangka Panjang Timnas

Erick juga menegaskan bahwa pelatih baru nantinya akan dikontrak bukan hanya untuk hasil instan, tetapi juga untuk membangun fondasi masa depan sepak bola nasional. Ia ingin memastikan pelatih yang datang punya visi selaras dengan PSSI, yakni membangun Timnas yang tangguh, berkarakter, dan kompetitif di level Asia.

“Apa yang terjadi kemarin itu bagian dari hasil yang harus kita tanggung jawab,” tutup Erick.

Dengan pendekatan yang lebih profesional dan berbasis jangka panjang, PSSI berharap era baru Timnas Indonesia akan lebih stabil dan berorientasi pada prestasi berkelanjutan, bukan sekadar hasil sesaat.


Langkah Erick Thohir untuk mencari pelatih baru lewat jaringan internasional menunjukkan keseriusan PSSI dalam membangun Timnas Indonesia ke arah yang lebih baik. Dengan menutup bab Shin Tae-yong dan Kluivert, kini fokus utama adalah menemukan pelatih yang bisa membawa Garuda terbang lebih tinggi dengan program pembangunan jangka panjang yang jelas.

Halaman Selanjutnya
img_title