Timnas Indonesia Terancam Tanpa Hilgers di Piala Asia 2027, Dampak Gagal ke Piala Dunia 2026

Mees Hilgers
Sumber :
  • x.com

Ringkasan Berita:

Warga Belanda Heboh! Dick Advocaat Disarankan Jadi Pengganti Kluivert di Timnas Indonesia
  • Setelah gagal ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia kembali diterpa kabar buruk karena cedera berat Mees Hilgers.

  • FC Twente memastikan Hilgers mengalami cedera ACL yang membuatnya absen hingga sembilan bulan.

  • Kondisi ini membuat Indonesia terancam tampil tanpa salah satu bek terbaiknya di Piala Asia 2027 mendatang.

Gadget – Bagaikan pepatah “sudah jatuh tertimpa tangga,” Timnas Indonesia kini menghadapi kabar buruk baru. Setelah tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia 2026, skuad Garuda dipastikan kehilangan salah satu pemain andalannya, Mees Hilgers, akibat cedera serius.

Pernyataan Pemain Spanyol Ini Jadi Kenyataan? Tak Ada Pelatih Top Mau Tangani Timnas Indonesia

Kekalahan beruntun dari Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1) membuat langkah Indonesia berhenti di putaran keempat kualifikasi. Dua hasil negatif tersebut bukan hanya memupus mimpi tampil di ajang paling bergengsi dunia, tetapi juga menandai berakhirnya masa kerja Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Belanda itu dan kini tengah berburu sosok pengganti. Beberapa nama seperti Jesus Casas, Timur Kapadze, hingga Roberto Donadoni disebut-sebut masuk radar, meski belum ada keputusan final dari federasi.

Doa Nova Arianto: Qatar Jadi Tanah Bersahabat untuk Timnas Indonesia U-17

Sementara itu, Shin Tae-yong dipastikan tidak akan kembali menangani Garuda. Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa era pelatih asal Korea Selatan tersebut sudah berakhir.


Persiapan Menuju Piala Asia 2027 di Tengah Badai Cedera

Meski gagal ke Piala Dunia, Timnas Indonesia tetap mendapat tiket otomatis ke Piala Asia 2027 berkat keberhasilan melaju hingga putaran ketiga kualifikasi. Turnamen yang akan digelar di Arab Saudi pada Januari–Februari 2027 itu sejatinya menjadi momentum kebangkitan Garuda.

Namun harapan tersebut kini terguncang akibat kabar cedera Mees Hilgers. Pada Sabtu (1/11/2025), klubnya FC Twente mengonfirmasi bahwa bek kelahiran Belanda itu mengalami cedera ligamen lutut anterior (ACL) saat sesi latihan.

“Mees Hilgers mengalami cedera lutut saat berlatih minggu ini. Pemeriksaan menunjukkan adanya cedera ligamen krusiatum. Kami mendoakan kesembuhannya,” tulis Twente dalam pernyataan resmi.

Cedera ACL dikenal sebagai salah satu cedera paling berat dalam dunia sepak bola. Proses pemulihan biasanya memakan waktu minimal enam bulan, namun media Belanda seperti De Telegraaf memperkirakan Hilgers harus menepi hingga sembilan bulan.


Masa Depan Mees Hilgers dan Dampaknya bagi Timnas

Jika prediksi itu benar, maka musim 2025/2026 menjadi akhir yang pahit bagi Hilgers. Kontraknya bersama Twente akan habis pada akhir musim, sementara dirinya belum menandatangani perpanjangan. Dengan cedera panjang ini, peluangnya untuk mendapatkan klub baru pun menurun drastis.

Kondisi ini juga menjadi kerugian besar bagi Timnas Indonesia, mengingat peran vital Hilgers sebagai bek tengah utama. Bersama Jordi Amat dan Justin Hubner, ia menjadi tulang punggung pertahanan Garuda di ajang internasional.

Tanpa Hilgers, lini belakang Indonesia terancam rapuh. Apalagi, opsi pelapis yang berpengalaman di level Eropa sangat terbatas. Jika masa pemulihannya mencapai sembilan bulan atau lebih, maka peluang Hilgers tampil di Piala Asia 2027 nyaris tertutup.


Risiko Cedera ACL dan Kekhawatiran yang Berlanjut

Cedera ACL bukan hanya soal waktu pemulihan panjang, tetapi juga risiko kambuh setelah sembuh. Banyak pemain yang mengalami penurunan performa atau bahkan cedera ulang setelah kembali ke lapangan. Contohnya, dua bek Juventus, Gleison Bremer dan Juan Cabal, yang mengalami cedera serupa pada 2024 dan kembali absen tak lama setelah comeback.

Kondisi ini tentu menjadi kekhawatiran tersendiri bagi PSSI dan calon pelatih baru Timnas. Mereka harus menyiapkan skenario alternatif tanpa Hilgers, termasuk mencari kombinasi bek tengah baru yang solid dan konsisten.


Evaluasi Menyeluruh dan Tantangan Menatap 2027

Kegagalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi pelajaran berharga bagi Timnas Indonesia. Selain kebutuhan akan regenerasi pemain, aspek kebugaran dan rotasi juga harus mendapat perhatian serius. Banyak pemain yang kelelahan akibat jadwal padat klub dan tim nasional.

PSSI kini menghadapi dua pekerjaan besar: mencari pelatih baru yang visioner dan memastikan para pemain utama tetap fit hingga Piala Asia 2027. Turnamen di Arab Saudi itu akan menjadi ajang pembuktian bahwa Indonesia mampu bangkit dari masa sulit.

Meskipun kehilangan Mees Hilgers menjadi pukulan telak, semangat juang Garuda tetap harus dijaga. Dengan persiapan matang dan strategi tepat, peluang untuk tampil kompetitif di Piala Asia 2027 masih terbuka.


Timnas Indonesia tengah berada di persimpangan penting dalam perjalanan sepak bolanya. Gagal ke Piala Dunia 2026 dan kehilangan Mees Hilgers karena cedera ACL menjadi ujian besar bagi PSSI dan skuad Garuda. Namun, dengan pembenahan menyeluruh dan semangat pantang menyerah, peluang menorehkan sejarah di Piala Asia 2027 tetap ada.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget