Timur Kapadze Siap Diumumkan Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia, Media Uzbekistan Bocorkan Waktu Resminya
- AFC
Ringkasan Berita:
Media Uzbekistan menyebut pengumuman resmi Timur Kapadze sebagai pelatih baru Timnas Indonesia akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan.
Negosiasi antara PSSI dan pelatih asal Uzbekistan itu dikabarkan telah mencapai tahap akhir sebelum diumumkan secara publik.
Jika resmi ditunjuk, Kapadze akan mencatat sejarah baru sebagai pelatih asing pertama dari Uzbekistan yang memimpin Timnas Indonesia.
Gadget – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Asia Tengah. Media Uzbekistan, Zamin, melaporkan bahwa mantan pelatih Uzbekistan Timur Kapadze akan segera diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Laporan ini muncul hanya beberapa hari setelah nama Kapadze dikaitkan dengan kursi pelatih Garuda yang saat ini kosong pasca berakhirnya masa kerja Patrick Kluivert.
Sumber utama kabar ini berasal dari portal olahraga ternama Uzbekistan, Championat.asia, yang menyebut Kapadze telah menjadi kandidat terkuat pilihan PSSI. Mereka mengklaim proses negosiasi kedua pihak sudah berada di tahap akhir dan hanya tinggal menunggu keputusan resmi.
“Keputusan resmi kemungkinan akan diambil dalam beberapa hari mendatang,” tulis media Zamin dalam laporannya yang dikutip Selasa (11/11/2025).
Bila kabar ini terbukti benar, maka publik sepak bola Tanah Air akan segera menyaksikan era baru di bawah tangan pelatih yang dikenal disiplin dan berorientasi pada pembinaan pemain muda itu.
Profil Singkat Timur Kapadze dan Jejak Kariernya
Timur Kapadze bukan sosok asing di dunia sepak bola Uzbekistan. Pria berusia 44 tahun ini dikenal sebagai figur yang berperan penting dalam perkembangan generasi muda di negaranya. Sejak 2021, ia menjadi bagian penting dari proyek pembinaan tim nasional Uzbekistan, termasuk membantu tim U-23 dan skuad senior.
Selain dikenal sebagai mantan pemain andalan Pakhtakor Tashkent, Kapadze juga sempat menjadi asisten pelatih tim nasional Uzbekistan selama beberapa tahun terakhir. Ia dikenal memiliki pendekatan taktik yang mengutamakan kerja sama tim dan disiplin posisi.
Beberapa waktu lalu, Kapadze resmi mengundurkan diri dari jabatannya di Federasi Sepak Bola Uzbekistan. Dalam pernyataannya, ia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kariernya.
“Terima kasih kepada semua orang yang telah percaya dan mendukung saya. Tahun-tahun ini merupakan pengalaman yang sangat penting bagi saya. Sekarang saatnya memulai babak baru,” ujar Kapadze dalam pernyataan yang dikutip dari akun resmi Federasi Sepak Bola Uzbekistan.
Jika akhirnya menukangi Timnas Indonesia, Kapadze akan mencatat sejarah baru sebagai pelatih asing pertama dari Uzbekistan yang memimpin tim nasional di kawasan Asia Tenggara.
PSSI dan Rencana Pengganti Patrick Kluivert
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir beberapa waktu lalu telah mengonfirmasi bahwa pihaknya tengah menyeleksi lima nama calon pelatih baru untuk menggantikan Patrick Kluivert. Meski tidak menyebut nama secara langsung, publik meyakini bahwa salah satu kandidat kuat adalah Timur Kapadze.
“Kita punya jadwal FIFA Matchday pada November 2025, tapi yang besar nanti ada di Maret, Juni, September, Oktober, dan November tahun depan. Kami sudah menjaring lima nama, tapi masih harus digodok lagi,” ujar Erick Thohir dikutip dari kanal YouTube Bukan Kaleng Kaleng.
Erick menambahkan, PSSI tidak ingin gegabah dalam memilih pelatih baru. Ia ingin memastikan bahwa sosok yang datang mampu memberikan kontinuitas dan peningkatan kualitas permainan Timnas Indonesia dalam jangka panjang.
“Kalau saya sebut negara dan nama, tiba-tiba dia tidak mau, ya malu lah ya. Tapi pasti ada dari tiga sampai empat negara,” tambahnya.
Reaksi dan Antusiasme Suporter Indonesia
Kabar ini langsung menimbulkan antusiasme di kalangan pendukung Garuda. Banyak yang menilai bahwa pengalaman Kapadze dalam mengembangkan pemain muda bisa menjadi nilai tambah untuk Timnas Indonesia yang tengah fokus memperkuat generasi baru.
Di sisi lain, sejumlah analis menilai pilihan terhadap pelatih asal Uzbekistan ini merupakan langkah berani dari PSSI. Pasalnya, Kapadze belum pernah memimpin tim nasional di luar negaranya, meski sudah memiliki pengalaman panjang di level pelatih muda dan asisten pelatih tim senior.
Namun bagi sebagian fans, justru hal itu dianggap sebagai peluang segar. Mereka berharap pelatih berkarakter seperti Kapadze dapat membawa filosofi baru yang lebih sistematis dan konsisten dibandingkan era sebelumnya.
Peluang dan Tantangan Jika Resmi Melatih Garuda
Apabila penunjukan Kapadze benar-benar terwujud, ia akan langsung menghadapi jadwal padat. Agenda FIFA Matchday pada November 2025 menjadi ujian awal, disusul persiapan menuju kompetisi internasional pada tahun 2026.
Pekerjaan rumah besar menanti, termasuk memadukan pemain naturalisasi dengan bakat muda seperti Zahaby Gholy, Mike Rajasa, dan Fadly Alberto yang tengah bersinar di kelompok usia U-17 dan U-23. Selain itu, Kapadze juga diharapkan mampu menanamkan identitas permainan khas yang stabil antara taktik ofensif dan keseimbangan pertahanan.
Para pengamat menilai, keberhasilan Kapadze nanti tidak hanya bergantung pada pendekatan taktik, tetapi juga pada kemampuannya memahami kultur sepak bola Indonesia dan karakter para pemain yang sangat beragam.
Jika benar diumumkan dalam beberapa hari mendatang seperti yang dilaporkan Zamin, maka publik Indonesia akan segera menyambut era baru di bawah pelatih yang penuh dedikasi dan dikenal tegas ini.
Kapadze akan menjadi figur penting dalam perjalanan Timnas Indonesia menuju agenda besar tahun depan. Dengan kombinasi pengalaman, visi pembinaan muda, serta dukungan penuh dari PSSI dan para pemain, Garuda berpeluang membuka lembaran baru dalam sejarah sepak bola nasional.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |