5.000 Kg Cabai/Hari untuk Ikan! Peternak China Klaim Dagingnya Jadi Super Enak
- be koi farm
1. Ikan Tidak Bisa Merasakan Pedas Seperti Manusia
Jiang menjelaskan bahwa ikan tidak memiliki papila pengecap yang sensitif terhadap capsaicin senyawa yang memberi rasa pedas pada cabai. “Mereka lebih mengandalkan indra penciuman. Jadi, rasa ‘pedas’ tidak mengganggu mereka,” katanya.
2. Capsaicin Meningkatkan Pencernaan
Menurut Jiang, capsaicin merangsang pergerakan usus ikan, mempercepat metabolisme, dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Hasilnya: pertumbuhan lebih cepat dan daging lebih padat.
3. Efek Antibakteri & Antiparasit
Cabai mengandung senyawa alami yang mengusir parasit dan jamur. “Parasit sulit menempel di tubuh ikan yang makan cabai,” klaim Kuang. Ini mengurangi kebutuhan akan obat kimia, menjadikan budidaya lebih alami.
4. Perubahan Fisik yang Terlihat
Keduanya mengamati bahwa ikan yang diberi cabai:
- Memiliki sisik lebih mengilap, bahkan cenderung keemasan
- Bentuk tubuh lebih simetris dan berotot
- Aktivitas berenang lebih lincah dan responsif
- Respons Warganet: Dari Kagum hingga Khawatir
Video kolam ikan yang “dimandikan” cabai menyebar luas di platform seperti Douyin, Weibo, dan Reddit. Responsnya beragam:
“Di Hunan, bahkan ikannya harus pedas! Ini konsisten dengan budaya lokal.”
Warganet Tiongkok
“Ikan-ikannya seperti sudah dimarinasi seumur hidup. Tinggal kukus, pasti sedap!”
Pengguna media sosial
Namun, ada juga yang skeptis:
“Apakah ini aman jangka panjang? Apa efek capsaicin pada ekosistem kolam?”
Ahli lingkungan di forum akuakultur
Beberapa ahli memperingatkan bahwa pemberian cabai dalam jumlah besar bisa mengubah pH air atau mengganggu mikrobioma kolam, meski Jiang dan Kuang membantah hal itu, dengan alasan mereka memantau kualitas air setiap hari.
Aspek Ekonomi: Pakan Murah, Nilai Jual Lebih Tinggi
Dari sisi bisnis, praktik ini sangat menguntungkan:
- Biaya pakan turun drastis karena cabai diperoleh gratis
- Ikan lebih cepat panen (2–3 bulan lebih awal)
- Harga jual lebih tinggi karena konsumen percaya kualitasnya unggul
Bahkan, kolam mereka kini jadi destinasi wisata mini: warga kota datang untuk memancing ikan “pedas” yang konon rasanya berbeda. Beberapa restoran lokal mulai memesan ikan ini secara eksklusif, dengan slogan: “Ikan yang tumbuh dengan jiwa Hunan!”