Saksikan 5 Keajaiban Langit di Agustus 2025, Mulai dari Hujan Meteor hingga Parade Planet!
- Wikimedia
Gadget – Langit Agustus 2025 akan menjadi saksi dari berbagai fenomena astronomis yang luar biasa. Dari bulan purnama hingga hujan meteor Perseid, setiap malam membawa keajaiban baru bagi para pencinta bintang. Menariknya, sebagian besar fenomena ini dapat dinikmati dengan mata telanjang, meskipun alat optik seperti teleskop atau binokular akan memberikan pengalaman yang lebih detail. Berikut adalah lima fenomena langit yang tak boleh Anda lewatkan selama Agustus 2025.
1. Bulan Purnama Sturgeon (9 Agustus)
Bulan purnama Agustus, dikenal sebagai Sturgeon Moon, akan mencapai puncaknya pada Sabtu, 9 Agustus 2025, pukul 03.55 pagi waktu bagian Timur. Meski momen puncak terjadi pada pagi hari, malam sebelumnya adalah waktu terbaik untuk menyaksikan keindahan bulan purnama musim panas ini secara maksimal.
Nama "Sturgeon Moon" berasal dari suku Native Amerika, yang menghubungkan fenomena ini dengan aktivitas ikan sturgeon di Great Lakes dan sungai-sungai utara Amerika Serikat.
2. Puncak Hujan Meteor Perseid (12-13 Agustus)
Salah satu acara langit paling ditunggu-tunggu setiap tahunnya, Hujan Meteor Perseid, akan mencapai puncaknya pada malam 12 Agustus hingga dini hari 13 Agustus 2025. Fenomena ini disebabkan oleh partikel debu dan es yang ditinggalkan oleh Komet Swift-Tuttle, saat Bumi melintasi jalurnya.
Meteor-meteor kecil ini memasuki atmosfer dengan kecepatan 214.000 km/jam, menciptakan kilatan cahaya terang di langit. Menurut NASA, pada puncaknya, pengamat bisa menyaksikan hingga 100 meteor per jam. Namun, tahun ini, bulan purnama yang bersamaan mungkin mengurangi visibilitas meteor yang lebih redup.
Komet Swift-Tuttle, dengan inti selebar 26 km, merupakan objek terbesar yang secara rutin mendekati Bumi. Komet ini terakhir kali mendekati Bumi pada 1992 dan akan kembali melintas pada 2126.
3. Parade 6 Planet Sejajar (18 Agustus)
Pada 18 Agustus 2025, enam planet—Merkurius, Venus, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus—akan tampak hampir sejajar di langit. Empat di antaranya, yaitu Merkurius, Venus, Jupiter, dan Saturnus, dapat dilihat dengan mata telanjang tanpa bantuan alat. Sementara itu, Uranus dan Neptunus memerlukan teleskop untuk diamati.
Fenomena ini dapat dinikmati sekitar 45 menit sebelum matahari terbit, dengan pandangan terbaik di arah timur. Merkurius akan berada paling rendah dan sulit terlihat, tetapi di atasnya, Venus yang sangat terang akan menjadi sorotan utama, diikuti oleh Jupiter yang lebih redup namun tetap memukau.