Mimpi Kaisar Qin Jadi Nyata? China Uji Pil yang Bisa Perpanjang Usia hingga 150 Tahun

Mimpi Kaisar Qin Jadi Nyata? China Uji Pil yang Bisa Perpanjang Usia hingga 150 Tahun
Sumber :
  • Halodoc

3. Pasar Komersial yang Menggiurkan
Industri suplemen anti-penuaan di China bernilai puluhan miliar dolar. Dari ekstrak jamur langka hingga terapi sel punca, konsumen Tiongkok terutama kelas atas rela membayar mahal demi hidup lebih lama dan lebih sehat.

Rahasia Umur Panjang Avatar Kyoshi: Berumur 230 tahun, Jauh Melebihi Avatar Lainnya

Bisakah Manusia Benar-Benar Hidup Sampai 150 Tahun?

Para ilmuwan masih terbelah.

11 Drama Korea Terbaik Jang Seung Jo yang Wajib Ditonton, Aktingnya Konsisten Kuat dan Berkesan
  • Optimis: Beberapa peneliti di Harvard dan Stanford berargumen bahwa batas biologis manusia (sekitar 120–125 tahun) bisa didorong lebih jauh dengan terapi gen, penghapusan sel zombie, dan rekayasa metabolik.
  • Skeptis: Banyak ahli geriatri menyatakan bahwa penuaan adalah proses kompleks yang tak bisa diatasi hanya dengan satu senyawa. Bahkan jika sel zombie dihilangkan, masalah seperti mutasi DNA, kegagalan mitokondria, dan penurunan sistem imun tetap ada.

Lyu Qinghua sendiri mengakui:

FIRST MAN Siap Tayang 15 Desember 2025, Sinopsis Penuh Intrik dan Konflik Keluarga

“Kami tidak berusaha mengalahkan kematian. Tapi kami ingin membuat 100 tahun pertama hidup seseorang benar-benar sehat dan mungkin menambah 30–50 tahun lagi.” 

Tantangan Etis dan Sosial: Siapa yang Akan Menikmati Pil Ini?

Jika pil ini terbukti efektif, muncul pertanyaan besar:

  • Apakah hanya untuk orang kaya?
  • Bagaimana dampaknya pada pensiun, karier, dan struktur keluarga?
  • Apakah perpanjangan usia akan meningkatkan kualitas hidup atau justru memperpanjang penderitaan?

China, dengan sistem kesehatan yang sedang direformasi, harus menjawab ini sebelum komersialisasi massal.

Kesimpulan: Antara Sains dan Mitos, Antara Harapan dan Realitas

Pil panjang umur dari Lonvi Biosciences mungkin bukan elixir keabadian ala Kaisar Qin. Tapi ia mewakili titik temu antara warisan budaya, ambisi nasional, dan kemajuan sains modern.

Meski klaim “hidup 150 tahun” masih terdengar futuristik, perpanjangan usia sehat 10–20 tahun dalam dekade ini bukan mustahil asal didukung riset ketat, regulasi ketat, dan akses yang adil.

Sementara itu, mimpi manusia untuk mengalahkan waktu terus berlanjut kini bukan di kuil kuno, tapi di laboratorium bersih ber-AC di Shenzhen, dengan mikroskop, bukan mantra.

Dan siapa tahu? Mungkin suatu hari nanti, kita benar-benar akan merayakan ulang tahun ke-120 dengan sebotol anggur... dan kapsul bijinya.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget