Gelombang PHK Microsoft yang Terus Berlanjut, 9.000 Karyawan Menjadi Korban, Tanda-Tanda Krisis Industri Teknologi?

Microsoft PHK 9.000 Karyawan
Sumber :
  • Istimewa

Microsoft umumkan pemecatan 9.000 karyawan sebagai bagian dari reorganisasi strategis di tengah tekanan pasar.

8 Kekuatan Israel yang Membuatnya Tangguh diLingkaran Dunia Arab

Gadget – Microsoft mengumumkan rencana untuk melakukan PHK terhadap sekitar 9.000 karyawan, atau kurang dari 4% dari total tenaga kerja global mereka. Langkah ini dilakukan dalam rangka menyesuaikan struktur organisasi agar lebih efisien dan mampu bersaing di pasar yang terus berkembang pesat.

Pengumuman ini datang pada hari kedua tahun fiskal Microsoft 2026, waktu yang biasanya digunakan oleh perusahaan untuk melakukan penyesuaian besar secara internal.

Bisa Dapat Uang dari YouTube Tanpa 1000 Subscriber? Ini Dia Trik Barunya!

Menurut juru bicara Microsoft, langkah ini adalah upaya untuk memposisikan perusahaan dan tim dengan optimal guna mencapai kesuksesan jangka panjang di industri yang dinamis.

Langkah serupa juga telah dilakukan sebelumnya, baik pada bulan Mei maupun Januari 2025, dengan jumlah pemecatan bervariasi antara ratusan hingga ribuan karyawan.

Penyebab di Balik Pemecatan Karyawan Teknologi

Indonesia Masuk 5 Besar! Ini Daftar Negara Paling Gila Gunakan Google, Nomor 1 Bikin Melongo!

Pemotongan jumlah manajer menjadi salah satu alasan utama dalam gelombang pemecatan karyawan teknologi kali ini.

Sumber internal menyebut bahwa Microsoft sedang berusaha mengurangi lapisan birokrasi yang menghambat komunikasi langsung antara kontributor utama dan pucuk pimpinan. Tujuannya adalah meningkatkan kecepatan inovasi dan respons terhadap perubahan pasar.

Meski demikian, angka keuangan Microsoft tetap mengesankan. Dalam kuartal Maret 2025, perusahaan melaporkan laba bersih hampir US$26 miliar dari pendapatan US$70 miliar — jauh melebihi prediksi Wall Street.

Meski profitabel, perusahaan tampaknya tetap memprioritaskan efisiensi operasional demi menjaga ketahanan jangka panjang.

Sejarah PHK Microsoft dan Dampaknya

Ini bukan kali pertama Microsoft melakukan pemecatan besar-besaran. Pada 2023, sekitar 10.000 pekerja diberhentikan. Jauh sebelumnya, pada 2014, perusahaan harus merelakan 18.000 karyawan setelah akuisisi Nokia gagal memberikan hasil yang diharapkan.

Setiap gelombang PHK Microsoft selalu diiringi dengan restrukturisasi besar dan perubahan arah strategis perusahaan.

Dengan total karyawan yang mencapai 228.000 orang per Juni 2024, Microsoft tetap menjadi salah satu perusahaan teknologi raksasa dunia.

Namun, tren pemecatan yang terjadi secara bertahap menunjukkan adanya pergeseran besar dalam cara perusahaan mengelola sumber daya manusia dan menghadapi persaingan global.

Langkah Microsoft kali ini bisa jadi merupakan indikator bagi perusahaan teknologi lain untuk mengevaluasi kembali struktur dan strategi operasional mereka di tengah tekanan pasar yang semakin tidak menentu.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget