Retaknya Hubungan AS-Israel: Dukungan Publik Merosot ke Rekor Terendah Sejak 2023

Retaknya Hubungan AS-Israel: Dukungan Publik Merosot ke Rekor Terendah Sejak 2023
Sumber :
  • Wikimedia

Gadget – Dukungan masyarakat Amerika Serikat (AS) terhadap aksi militer Israel di Gaza semakin melemah secara signifikan. Survei terbaru dari Gallup menunjukkan bahwa hanya 32 persen warga AS yang masih mendukung tindakan militer Israel, angka terendah sejak konflik besar pecah pada 7 Oktober 2023. Fenomena ini menciptakan tantangan besar bagi kedua partai politik utama di AS dan mengancam hubungan strategis antara Washington dan Tel Aviv.

Gencatan Senjata Diabaikan! Israel Serang Lebanon, 3 Orang Tewas dalam 24 Jam

Tren Penurunan Dukungan Publik

Perbedaan Antarpolitik

Pramono Anung: Visa Atlet Israel untuk Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta Diblokir

Survei Gallup juga mengungkapkan perbedaan tajam dalam sikap antarpartai. Di kalangan pendukung Partai Republik, 71 persen tetap setia mendukung Israel. Namun, di sisi lain, hanya delapan persen dari Partai Demokrat dan 25 persen dari kelompok independen yang menyatakan dukungan serupa.

Yang lebih mencolok, generasi muda lintas partai menunjukkan dukungan yang sangat rendah terhadap Israel. Hanya 9 persen warga berusia 18-34 tahun yang mendukung tindakan Israel di Gaza.

Hamas Resmi Setujui Bebaskan Sandera Israel, Trump Perintahkan Hentikan Pengeboman

Brad Sherman, anggota DPR AS dari Partai Demokrat, menekankan pentingnya citra internasional Israel. "Israel harus menyeimbangkan tujuannya secara militer dengan citra internasionalnya. Anda tidak bisa mendapatkan segalanya. Citra global juga bagian dari keamanan nasional," katanya.

Perpecahan di Kalangan Pendukung MAGA

Meskipun mayoritas pendukung Partai Republik tetap bersama Israel, ada tanda-tanda retakan di dalam gerakan MAGA (Make America Great Again). Mantan penasihat utama Donald Trump, Steve Bannon, mengkritik keras kebijakan Israel dalam podcast-nya.

" Hampir tidak ada lagi dukungan untuk Israel di kalangan anak muda pendukung MAGA," ujar Bannon. Ia bahkan mempertanyakan arah kebijakan luar negeri AS. "Bahkan mereka yang selama ini mendukung Israel, kini bertanya-tanya, apa sebenarnya yang sedang terjadi?"

Donald Trump sendiri juga ikut berkomentar terkait klaim Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tentang tidak adanya kelaparan di Gaza. "Saya melihat sendiri, itu jelas kelaparan. Dan itu tidak bisa dipalsukan," kata Trump.

Kritik dari Kalangan Demokrat

Di pihak Partai Demokrat, perpecahan semakin dalam. Anggota DPR dari Pennsylvania, Summer Lee, salah satu dari enam anggota parlemen yang mendukung amandemen untuk memotong dana pertahanan Israel sebesar 500 juta dollar AS, menyerukan perubahan kebijakan.

Halaman Selanjutnya
img_title