Dunia Islam Bungkam? Ini 8 Alasan Tak Mampu Hentikan Israel dan Amerika

Dunia Islam Gagal Bertindak Tegas
Sumber :
  • lifeworks

4. Dominasi Amerika di PBB

Pasukan Israel Kembali Serang Gaza, 104 Warga Tewas dalam Sehari

Amerika Serikat memiliki posisi strategis sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB dengan hak veto. Ini memungkinkan AS untuk memblokir setiap upaya kecaman atau sanksi terhadap Israel, betapapun besar dukungan dari komunitas internasional, termasuk negara-negara OKI.

Meski OKI bisa mengusulkan resolusi atau mengadakan sidang darurat di PBB, kenyataannya keputusan yang diambil kerap tidak mengikat atau mudah digagalkan oleh veto Amerika.

Tiga Pelatih Dunia Minati Timnas Indonesia: Donadoni Hingga Oscar Garcia Siap Merapat!

5. Fokus Pada Persoalan Dalam Negeri

Banyak negara OKI sedang dilanda berbagai masalah domestik yang menyita perhatian dan sumber daya. Krisis ekonomi, konflik sipil, perang saudara, hingga ketidakstabilan politik membatasi kemampuan mereka untuk terlibat aktif dalam isu Palestina.

4 Pelatih Kelas Dunia yang Layak Tangani Timnas Indonesia, Nomor 2 dan 3 Pernah Juara di Inggris

Negara-negara seperti Suriah, Libya, dan Yaman misalnya, sedang bergelut dengan konflik berkepanjangan di dalam negeri. Sementara itu, negara lain sedang berjuang dengan pemulihan ekonomi pasca pandemi dan tekanan inflasi global.

6. Normalisasi Hubungan dengan Israel

Dalam beberapa tahun terakhir, terlihat jelas tren negara-negara Muslim yang memilih untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel. Motivasinya beragam: dari tekanan politik Amerika, kepentingan ekonomi, hingga kebutuhan strategis untuk melawan pengaruh Iran.

Namun, langkah ini membuat suara solidaritas terhadap Palestina semakin melemah. Negara-negara tersebut lebih memilih menjaga hubungan baru mereka dengan Israel ketimbang memperjuangkan nasib rakyat Palestina secara terbuka.

7. Lemahnya Tekanan Ekonomi dan Diplomatik

Padahal, OKI memiliki kekuatan ekonomi yang besar, terutama lewat negara-negara penghasil minyak seperti Arab Saudi, Iran, dan Kuwait. Sayangnya, hingga saat ini belum terlihat adanya langkah serius dalam menggunakan kekuatan tersebut untuk memberi tekanan pada Israel.

Boikot ekonomi, pembekuan kerja sama dagang, hingga pemutusan hubungan diplomatik secara massal belum pernah benar-benar diterapkan. OKI juga belum maksimal dalam menggunakan jalur organisasi internasional untuk menekan Israel secara konsisten.

8. Pengaruh Media Global yang Didominasi Barat

Dalam perang informasi, negara-negara Barat dan Israel punya keunggulan signifikan. Media internasional besar seperti CNN, BBC, dan Fox News sering kali membentuk narasi yang cenderung pro-Israel. Isu Palestina sering kali diberitakan tidak proporsional atau bahkan diabaikan.

Halaman Selanjutnya
img_title