Gejolak Baru: Rudal Iran Didukung China Bisa Ubah Peta Kekuatan di Timur Tengah

Kehebatan Rudal Canggih China
Sumber :
  • wiki

Rudal ini memiliki jangkauan sekitar 1.200 kilometer, menggunakan propulsi bahan bakar padat dua tahap, serta dilengkapi sistem pemandu gabungan. Teknologi navigasi inersia yang dipadukan dengan pencari terminal elektro-optik maupun infra merah membuat rudal ini lebih presisi. Tidak hanya itu, Qassem Bassir dirancang agar mampu menembus sistem pertahanan anti-rudal modern yang selama ini menjadi andalan lawan. Kehadiran rudal ini menunjukkan ambisi Iran untuk lepas dari ketergantungan penuh terhadap pasokan asing.

Tutorial Lengkap! Cara Membuat Senjata Terkuat di Minecraft yang Bisa Kalahkan Semua Monster

Rudal Anti-Kapal Ra’ad, Warisan Teknologi Silkworm

Di sisi lain, Iran juga memperkuat kemampuan pertahanan maritim dengan rudal anti-kapal bernama Ra’ad. Senjata ini sebenarnya merupakan hasil pengembangan dari rudal Silkworm buatan Tiongkok, tetapi dimodifikasi agar lebih sesuai dengan kebutuhan Iran.

Gencatan Senjata Kembali Meledak! Serangan Udara Israel Tewaskan 26 Warga Gaza, Dunia Dikejutkan Eskalasi Baru

Rudal Ra’ad mampu menjangkau target hingga 360 kilometer, dengan kecepatan subsonik di kisaran Mach 0,8 hingga 1,0. Dilengkapi hulu ledak berdaya ledak besar, rudal ini bisa diluncurkan dari darat maupun laut. Dengan kombinasi tersebut, Iran memiliki opsi lebih luas untuk menghadapi kapal-kapal musuh, termasuk armada perang Israel yang sering beroperasi di kawasan.

Haj Qassem, Rudal Balistik dengan Navigasi Mutakhir

Dukungan Dunia: AS, Inggris, dan Prancis Bentuk Resolusi PBB untuk Stabilisasi Gaza!

Perkembangan terbaru yang mencuri perhatian adalah munculnya rudal balistik Haj Qassem. Nama rudal ini diambil dari Jenderal Qassem Soleimani yang tewas akibat serangan Amerika Serikat pada 2020.

Haj Qassem diklaim memiliki teknologi navigasi canggih sehingga mampu menghindari sistem pertahanan udara mutakhir, termasuk Iron Dome milik Israel maupun THAAD yang digunakan Amerika. Rudal ini bahkan telah digunakan Iran dalam serangan ke wilayah Israel. Fakta ini menunjukkan betapa seriusnya Iran meningkatkan kemampuan serangan jarak jauh dengan akurasi tinggi.

Apa Makna Strategis dari Semua Ini?

Jika ditarik kesimpulan, dukungan Tiongkok terhadap Iran telah memberikan dampak besar. Pasokan bahan bakar rudal memungkinkan Iran memperbanyak stok persenjataan balistik. Kemungkinan adanya sistem pertahanan HQ-9B, meski masih diperdebatkan, turut memperkuat lapisan perlindungan udara. Sementara itu, pengembangan mandiri seperti Qassem Bassir maupun Haj Qassem membuktikan bahwa Iran semakin percaya diri dalam teknologi rudalnya.

Halaman Selanjutnya
img_title