Lima Penyebab Kekalahan Timnas Indonesia dari Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Strategi Patrick Kluivert Jadi Sorotan Utama
- x.com
5. Pertahanan Kokoh Irak
Selain kelemahan dari sisi Indonesia, kekalahan ini juga tidak lepas dari ketangguhan pertahanan Irak. Tim asuhan Jesus Casas tampil disiplin sejak awal pertandingan. Para bek Irak mampu menjaga jarak antar lini dengan baik, meminimalkan ruang bagi penyerang Indonesia untuk bergerak bebas.
Meski beberapa kali Indonesia mencoba menekan melalui kombinasi serangan dari sisi kanan dan kiri, para pemain Irak tetap solid. Kiper Jalal Hasan tampil gemilang dengan satu penyelamatan penting di babak kedua yang menggagalkan peluang emas Garuda.
Tidak hanya bertahan, Irak juga mampu melakukan serangan balik cepat yang membuat lini belakang Indonesia kewalahan. Kombinasi disiplin bertahan dan efisiensi menyerang inilah yang membuat mereka pantas meraih kemenangan.Kekalahan 0-1 dari Irak bukan hanya soal hasil di papan skor, tetapi juga refleksi atas sejumlah aspek yang perlu diperbaiki Timnas Indonesia. Mulai dari penyusunan strategi yang lebih fleksibel, peningkatan efektivitas lini depan, hingga menjaga konsentrasi di lini belakang.
Patrick Kluivert kini berada di bawah tekanan besar setelah gagal membawa Indonesia melangkah lebih jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meski begitu, perjalanan ini tetap memberikan banyak pelajaran berharga bagi skuad Garuda untuk memperbaiki diri menuju turnamen berikutnya. Harapan publik tetap sama: melihat Indonesia kembali bangkit dengan semangat juang yang lebih kuat di masa depan.