Dunia di Ujung Perang! Trump Ancam Gempur Venezuela, Armada Perang AS Sudah Siaga di Karibia!

trump ancam venezuela
Sumber :
  • us

Situasi politik global kembali memanas setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeluarkan pernyataan keras mengenai kemungkinan serangan militer terhadap Venezuela. Dalam pernyataannya, Trump menegaskan bahwa negaranya sedang mempertimbangkan opsi untuk menyerang wilayah daratan Venezuela sebagai bagian dari operasi memerangi kejahatan narkoba.

Venezuela Siagakan Ribuan Rudal Igla-S untuk Hadapi Ancaman Amerika Serikat

“Ya, saya tidak ingin memberi tahu Anda secara pasti, tapi kami tentu saja sedang mempertimbangkan (serangan ke) daratan sekarang karena kami telah mengendalikan laut dengan sangat baik,” ujar Trump sebagaimana dikutip dari Sputnik pada Kamis (16/10/2025).

Pernyataan tersebut langsung memicu gelombang kekhawatiran di dunia internasional. Banyak pihak menilai, langkah tersebut bisa memperburuk hubungan diplomatik antara Washington dan Caracas yang selama ini memang sudah tegang. Sejak masa awal pemerintahannya, Trump dikenal memiliki sikap keras terhadap pemerintahan Venezuela yang dipimpin Nicolás Maduro. Ia menuduh pemerintah Caracas terlibat dalam perdagangan narkoba berskala internasional dan korupsi yang mengancam stabilitas kawasan Amerika Latin.

Konflik Gaza Panas Lagi! Israel Bombardir Rafah, AS Masih Bicara Soal Damai?

Namun, ancaman Trump kali ini dianggap lebih serius. Bukan hanya karena retorika politik, tetapi juga karena sebelumnya militer AS sudah menunjukkan kekuatan di kawasan tersebut.

Operasi Militer di Laut Karibia

Rusia Pamer Rudal Nuklir Abadi! Burevestnik Diklaim Bisa Terbang Keliling Bumi Tanpa Terlacak!

Pada Agustus lalu, militer Amerika Serikat diketahui mengerahkan sejumlah kapal perang ke Laut Karibia. Armada itu terdiri dari tiga kapal penghancur (destroyer), satu kapal serbu amfibi, satu kapal penjelajah (cruiser), serta satu kapal selam nuklir. Selain itu, sekitar 4.500 personel marinir juga dikirim untuk memperkuat operasi tersebut.

Washington menyebut pengerahan armada besar ini sebagai bagian dari “Operasi Melawan Narkoba” yang ditujukan untuk menekan jalur penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Amerika Serikat. Namun, banyak pengamat menilai langkah tersebut bukan sekadar operasi antinarkoba. Menurut mereka, kehadiran militer AS di Karibia adalah sinyal kuat dari upaya Washington menekan pemerintahan Maduro dan membuka jalan bagi potensi intervensi militer.

CIA Diduga Terlibat Operasi Rahasia

Laporan investigatif The New York Times turut memperkuat spekulasi tersebut. Mengutip sumber dari kalangan pejabat pemerintahan, media itu melaporkan bahwa pemerintahan Trump telah diam-diam memberikan izin kepada Badan Intelijen Pusat (CIA) untuk melakukan operasi rahasia di Venezuela. Operasi tersebut diduga mencakup pengumpulan informasi, sabotase, bahkan rencana serangan mematikan terhadap sasaran strategis.

Halaman Selanjutnya
img_title