Gagal Bela Timnas Indonesia, Jairo Riedewald Kini Diincar Suriname
- FB Sheffield United
Gadget – Nama Jairo Riedewald kembali menjadi perbincangan publik sepak bola Indonesia. Pemain kelahiran Belanda itu sempat masuk radar utama PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia, namun rencana besar tersebut akhirnya kandas di tengah jalan.
Upaya PSSI untuk menaturalisasi Jairo awalnya berjalan cukup positif. Gelandang bertahan yang dikenal berkarakter tenang itu dianggap bisa menambah kekuatan lini tengah skuad Garuda. Namun, di balik optimisme tersebut, muncul kendala administratif yang sulit diselesaikan.
Masalah terbesar muncul dari aturan FIFA. Riedewald diketahui pernah membela Timnas Belanda senior di usia muda, tepatnya saat berusia 18 tahun. Menurut regulasi FIFA, pemain yang telah tampil di tim nasional senior sebelum usia 21 tahun tidak diperkenankan berpindah federasi.
Kondisi itu membuat proses naturalisasi Jairo Riedewald tidak bisa dilanjutkan. PSSI pun akhirnya mengambil keputusan menghentikan upaya tersebut demi menghindari potensi sanksi regulasi.
Berbeda dengan pemain keturunan lain seperti Mees Hilgers, Ole Romeny, atau Eliano Reijnders yang prosesnya berjalan mulus, kasus Riedewald menjadi pengecualian. Ia tidak memenuhi syarat untuk berganti federasi karena pernah terdaftar secara resmi di level senior Belanda.
Karier Klub: Sempat Terpuruk, Kini Bangkit di Inggris
Setelah kegagalannya bersama Timnas Indonesia, karier klub Jairo juga sempat mengalami pasang surut. Pemain berusia 29 tahun itu sempat memperkuat Royal Antwerp di Liga Belgia, namun harus angkat kaki pada 1 Juli 2025.
Minim menit bermain dan cedera membuat pihak klub memutuskan kontraknya. Nilai pasarnya yang sempat mencapai Rp31,29 miliar ikut menurun seiring performanya yang tidak stabil.
Berbulan-bulan tanpa klub, keberuntungan akhirnya datang. Pada 17 Oktober 2025, Jairo resmi bergabung dengan Sheffield United, klub asal Inggris yang kini berkompetisi di Championship (kasta kedua Liga Inggris).
Meski hanya dikontrak jangka pendek hingga 31 Desember 2025, kesempatan itu menjadi peluang emas bagi Jairo untuk membuktikan dirinya masih layak bersaing di kompetisi Eropa. Di bawah asuhan pelatih berpengalaman, ia diharapkan mampu mengembalikan performa terbaiknya di lini tengah.
Kini Diincar Timnas Suriname
Yang menarik, kabar terbaru menyebut bahwa Jairo Riedewald kini berpeluang memperkuat Timnas Suriname. Rumor ini mencuat setelah akun sepak bola NatioFootballScouts di platform X (Twitter) menyebut nama Jairo sebagai calon pemain yang bisa memperkuat Suriname.
Diketahui, Riedewald memiliki darah campuran Belanda, Indonesia, dan Suriname. Ibunya memiliki keturunan Indonesia, sementara ayahnya berasal dari Suriname. Hal inilah yang membuat peluangnya membela Suriname masih terbuka lebar secara legal dan administratif.
Jika rumor ini benar, Suriname bisa menjadi pilihan realistis bagi Jairo untuk kembali ke panggung internasional. Negara kecil di Amerika Selatan itu memang kerap memanggil pemain keturunan yang lahir dan besar di Belanda — seperti Nigel Hasselbaink dan Sheraldo Becker — untuk memperkuat tim nasional mereka.
Belum Ada Konfirmasi Resmi
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari Jairo Riedewald maupun Federasi Sepak Bola Suriname (SVB) terkait kabar tersebut. Namun, sinyal ini muncul di tengah situasi di mana Suriname sedang berupaya meningkatkan kualitas skuadnya untuk menghadapi ajang kualifikasi Piala Dunia dan Piala Emas CONCACAF.
Sementara itu, dari kubu Indonesia, PSSI tampaknya telah menutup pintu bagi kemungkinan kembalinya wacana naturalisasi Riedewald. Fokus federasi kini tertuju pada pemain diaspora lain yang masih memenuhi syarat secara administratif dan usia.
Meski begitu, publik sepak bola Indonesia tetap menaruh perhatian terhadap langkah karier Jairo berikutnya. Banyak yang menilai, andai saja tidak terhalang regulasi FIFA, pemain ini bisa menjadi sosok penting di lini tengah Timnas Garuda.
Kini, arah karier internasionalnya tampaknya berbelok menuju Suriname, tanah kelahiran sang ayah. Jika keputusan itu benar-benar diambil, maka kisah Riedewald akan menjadi contoh menarik tentang bagaimana akar keluarga dan regulasi FIFA dapat menentukan arah perjalanan seorang pesepak bola.
Kegagalan memperkuat Timnas Indonesia bukan akhir dari perjalanan Jairo Riedewald. Justru kini, kesempatan baru terbuka baginya bersama Suriname — negara yang memiliki ikatan darah dengannya.
Dengan pengalaman bermain di Inggris dan Belanda, Jairo bisa menjadi tambahan berharga bagi skuad Suriname. Meski belum ada kepastian resmi, rumor ini memperlihatkan bahwa perjalanan karier pemain diaspora masih penuh kejutan.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |
