Omongan Jujur Pelatih Zambia Jadi Kenyataan? Timnas Indonesia U-17 Disebut Punya Keunggulan Tak Terbantahkan

Timnas Indonesia U-17
Sumber :
  • Fepafut Panama

Ringkasan Berita:

Kalah 1-3 dari Zambia, Timnas U-17 Dicemooh: Indonesia Terlalu Berharap di Level Dunia?
  • Pelatih Zambia, Dennis Makinka, mengakui Timnas Indonesia U17 lebih berpengalaman di Piala Dunia U17.

  • Zambia baru pertama kali tampil di turnamen dunia, sedangkan Indonesia sudah punya jam terbang sejak 2023.

  • Makinka menegaskan timnya tak akan menyerah dan siap memberi perlawanan untuk uji kekuatan lawan Asia.

Gadget – Pernyataan jujur pelatih Zambia, Dennis Makinka, jelang laga pembuka Piala Dunia U17 2025 melawan Timnas Indonesia U17 menarik perhatian publik sepak bola. Dalam komentarnya, Makinka tidak menutupi fakta bahwa timnya datang ke turnamen ini dengan status debutan, berbeda dengan Indonesia yang sudah punya pengalaman berlaga di Piala Dunia U17 edisi sebelumnya.

Garuda Asia Kalah 1-3 dari Zambia: Gol Cepat Zahaby Gholy Tak Cukup Selamatkan Timnas U17

Pelatih berusia 50 tahun itu mengakui bahwa perbedaan pengalaman akan menjadi tantangan tersendiri bagi timnya. “Datang ke Piala Dunia sebagai debutan dan Timnas Indonesia U17 telah berpartisipasi di turnamen ini sebelumnya, merupakan tantangan besar bagi kami,” ujar Dennis Makinka dalam wawancara yang dikutip dari Federasi Sepak Bola Zambia (FAZ).

Menurutnya, pengalaman Timnas Indonesia U17 di panggung dunia bisa menjadi modal penting yang tak bisa diukur hanya dengan statistik. “Mereka sudah pernah merasakannya dan ini pertama kalinya bagi kami,” lanjut Makinka.

Nova Arianto Wanti-Wanti: Jangan Bikin Timnas Indonesia U-17 Tertekan di Piala Dunia Qatar

Nova Arianto dan Timnas Indonesia U17 Siap Hadapi Tantangan

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia U17, Nova Arianto, tetap mempersiapkan timnya secara maksimal. Nova menyadari bahwa laga melawan Zambia bisa menjadi penentu arah langkah skuad Garuda Muda di babak penyisihan grup. Dengan komposisi pemain muda potensial dan semangat tinggi, Timnas Indonesia U17 diharapkan bisa tampil tanpa beban namun tetap fokus.

Nova Arianto yang juga mantan pemain Timnas senior ini menilai Zambia bukan lawan mudah. Secara fisik, tim asal Afrika tersebut dikenal memiliki tenaga kuat dan kecepatan tinggi. Namun pengalaman melawan tim-tim Afrika sebelumnya, termasuk hasil imbang melawan Pantai Gading dalam laga uji coba, membuat Garuda Muda punya modal percaya diri.

“Kami tahu kekuatan mereka ada di fisik dan kecepatan. Tapi kami sudah belajar dari pengalaman sebelumnya. Hal penting adalah menjaga fokus dan kondisi fisik selama 90 menit,” ungkap Nova dalam sesi latihan terakhir sebelum pertandingan.

Zambia Tak Mau Menyerah, Tapi Indonesia Lebih Siap

Meski mengakui perbedaan pengalaman, Dennis Makinka menegaskan bahwa Zambia tidak datang hanya untuk menjadi peserta. Ia telah menyiapkan strategi khusus setelah mengamati pola permainan Timnas Indonesia U17 dari beberapa laga uji coba. “Kami tahu mereka kuat di koordinasi lini tengah dan cepat dalam transisi. Kami akan mencoba menekan sejak awal,” katanya.

Zambia sendiri datang dengan skuad muda yang sebagian besar berasal dari akademi lokal FAZ Youth Academy. Mereka berharap pengalaman di Piala Dunia U17 ini menjadi batu loncatan menuju level yang lebih tinggi. Namun perbedaan jam terbang diyakini akan menjadi faktor penting yang membedakan kedua tim di lapangan.

Peluang Timnas Indonesia U17 di Grup Berat

Dalam Piala Dunia U17 2025, Timnas Indonesia U17 tergabung di grup yang cukup berat bersama Brasil, Honduras, dan Zambia. Laga melawan Zambia menjadi momentum penting untuk mengamankan tiga poin pertama. Sementara melawan Brasil, Nova Arianto menargetkan minimal hasil imbang sebagai langkah realistis.

Brasil dikenal sebagai favorit juara di setiap edisi turnamen ini, sedangkan Honduras dan Zambia dinilai punya gaya permainan cepat dan agresif. Namun, pengalaman bertanding di Piala Dunia U17 2023 menjadi pembeda bagi Garuda Muda.

Analis sepak bola Asia Tenggara bahkan menilai Indonesia kini punya mentalitas dan organisasi permainan yang jauh lebih baik dibandingkan dua tahun lalu. Beberapa pemain seperti Fadly Alberto dan Zahaby Gholy disebut akan menjadi motor serangan utama tim.

Laga Penentu Kejutan Garuda Muda

Laga perdana melawan Zambia akan digelar malam ini dan menjadi momen pembuktian bagi anak asuh Nova Arianto. Banyak pihak menantikan apakah pernyataan jujur pelatih Zambia soal keunggulan pengalaman Indonesia akan terbukti di lapangan.

Dengan dukungan publik yang tinggi dan motivasi untuk mencatat sejarah baru, Timnas Indonesia U17 diyakini akan tampil habis-habisan.

Apabila mampu meraih kemenangan di laga pembuka, peluang untuk lolos ke fase berikutnya akan terbuka lebar. Namun Nova Arianto tetap menekankan pentingnya disiplin dan fokus, terutama menghadapi tekanan fisik dari tim-tim Afrika.

Apakah omongan jujur pelatih Zambia akhirnya menjadi kenyataan? Jawabannya akan terlihat malam ini ketika peluit pertama dibunyikan. Semua mata kini tertuju pada kiprah Garuda Muda di Piala Dunia U17 2025.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget