2 Pemain Timnas U-17 Disorot Pemandu Bakat Dunia, Jadi Andalan Nova Arianto di Piala Dunia U-17 2025
- Kitagaruda
Ringkasan Berita:
Dua pemain muda Timnas Indonesia U-17, Evandra Florasta dan Zahaby Gholy, masuk radar pemandu bakat internasional di Piala Dunia U-17 2025.
Garuda Asia akan menjalani laga perdana kontra Zambia malam ini, penentu langkah awal mereka di Grup H.
Performa solid di turnamen sebelumnya membuat Nova Arianto kembali mempercayakan dua pemain andalannya di ajang dunia ini.
Gadget – Dua pemain Timnas Indonesia U-17, Evandra Florasta dan Zahaby Gholy, resmi masuk dalam daftar pantauan pemandu bakat internasional jelang laga pembuka Piala Dunia U-17 2025. Keduanya disebut-sebut sebagai dua dari 96 talenta muda paling menarik perhatian di turnamen bergengsi yang digelar di Qatar tersebut.
Tim asuhan Nova Arianto akan memulai kiprah mereka pada Selasa malam (4/11/2025) waktu Indonesia, menghadapi Zambia dalam laga pertama Grup H. Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi Garuda Asia, karena kemenangan bisa membuka peluang besar untuk melangkah ke babak berikutnya.
Dalam grup yang juga diisi oleh Brasil dan Honduras, hasil positif atas Zambia dianggap sebagai modal utama. Timnas Indonesia U-17 datang dengan semangat tinggi dan skuad yang telah teruji di berbagai kompetisi regional sebelumnya.
Nova Arianto Percaya pada Wajah Lama
Pelatih Nova Arianto kembali menaruh kepercayaan besar pada sejumlah pemain yang sudah lama ia asuh. Nama-nama seperti Evandra Florasta, Zahaby Gholy, dan Mathew Baker telah menjadi pilar penting sejak turnamen Piala AFF U-16 2024. Mereka juga turut berjasa saat Timnas Indonesia U-17 menorehkan sejarah di Piala Asia U-17 2025 pada bulan April lalu.
Kala itu, skuad muda Garuda berhasil menumbangkan Korea Selatan 1-0 di babak penyisihan grup—hasil yang membuat publik sepak bola Asia menoleh pada potensi pemain muda Indonesia. Evandra dan Gholy menjadi bagian vital dalam kesuksesan tersebut, menunjukkan kemampuan teknis, kecepatan, serta kedewasaan dalam bermain yang melampaui usia mereka.
Prestasi di level benua inilah yang membuat nama mereka kini melambung di radar pemandu bakat dunia. Dalam daftar 96 pemain potensial yang dirilis akun X @GnclvsScout, Evandra Florasta dan Zahaby Gholy tercantum sebagai dua pemain asal Indonesia yang wajib dipantau di Piala Dunia U-17 2025.
“Piala Dunia U-17 dimulai hari ini, inilah dua pemain yang patut dipantau dari setiap negara. Total ada 96 talenta,” tulis akun tersebut, Senin (3/11/2025).
Evandra dan Gholy Jadi Tumpuan Garuda Asia
Tidak mengherankan jika keduanya menjadi sorotan. Evandra Florasta dikenal memiliki kemampuan menyerang yang tajam dan naluri mencetak gol tinggi. Sementara itu, Zahaby Gholy menonjol karena kreativitas dan visi bermainnya di lini tengah, mampu menjadi penghubung serangan yang efisien.
Kedua pemain ini diyakini akan diturunkan sejak menit awal saat menghadapi Zambia malam ini. Nova Arianto menilai kombinasi keduanya dapat memberikan keseimbangan antara agresivitas dan kontrol permainan.
“Evandra dan Gholy sudah menunjukkan konsistensi luar biasa sejak AFF hingga Piala Asia. Mereka layak mendapat tempat utama,” ujar Nova dalam sesi latihan terakhir di Doha.
Di sisi lain, pelatih Zambia U-17 juga sudah mempelajari gaya bermain Indonesia. Ia menilai pasukan Garuda Asia memiliki organisasi tim yang baik dan sejumlah pemain dengan kualitas individu tinggi. Namun, Nova optimistis anak asuhnya bisa menampilkan permainan terbaik dengan dukungan penuh dari suporter tanah air yang akan memantau lewat siaran langsung.
Fokus Laga Perdana Kontra Zambia
Pertandingan melawan Zambia diprediksi berlangsung sengit. Kedua tim sama-sama ingin mencuri tiga poin pertama agar posisi di klasemen Grup H lebih aman sebelum menghadapi dua lawan berat: Brasil dan Honduras.
Indonesia diharapkan tampil disiplin sejak awal pertandingan. Nova Arianto sudah menekankan pentingnya kontrol emosi dan efektivitas dalam penyelesaian akhir. Selain itu, kerja sama antar lini menjadi kunci agar tidak mudah ditembus serangan balik cepat Zambia.
Para pemain juga mendapat pesan khusus dari pelatih untuk menikmati atmosfer Piala Dunia U-17 tanpa tekanan berlebihan. “Mereka harus fokus bermain lepas, tapi tetap disiplin. Turnamen ini panggung besar untuk menunjukkan kualitas mereka,” kata Nova.
Harapan Suporter dan Misi Besar Garuda Muda
Suporter Tanah Air jelas menaruh ekspektasi besar pada laga perdana ini. Kemenangan atas Zambia bukan hanya akan memperkuat posisi Timnas Indonesia U-17 di grup, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri menghadapi dua raksasa berikutnya.
Evandra Florasta dan Zahaby Gholy kini menjadi simbol harapan generasi muda sepak bola Indonesia. Jika mampu tampil konsisten, keduanya bisa mengikuti jejak para pendahulu seperti Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh yang menembus level profesional di luar negeri.
Turnamen Piala Dunia U-17 2025 bukan sekadar ajang pembuktian bagi Garuda Asia, tetapi juga peluang untuk memperlihatkan bahwa sepak bola Indonesia terus berkembang dan siap bersaing di level dunia.
Dengan semangat juang tinggi dan bakat yang sudah mulai dilirik dunia, Timnas Indonesia U-17 membawa harapan besar publik sepak bola nasional: bahwa masa depan Garuda sudah dimulai hari ini.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |