Mau Cek Kesehatan Gratis? Begini Cara Daftar & Syaratnya!

Mau Cek Kesehatan Gratis? Begini Cara Daftar & Syaratnya!
Sumber :
  • Dok. Kemkes

Gadget – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) resmi meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang tersedia di 10.200 puskesmas di seluruh Indonesia mulai Senin (10/2). Program ini memberikan pemeriksaan kesehatan tanpa biaya bagi masyarakat, terutama mereka yang berulang tahun pada Januari 2025.

Fakta di Balik Klaim Operasi Caesar Tidak Ditanggung BPJS Jika Tak Rutin Periksa

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Aji Muhawarman, warga yang sudah merayakan ulang tahun sebelum peluncuran program ini masih berkesempatan mengikuti layanan hingga April mendatang.

"Jadi yang bisa menikmati program ini bukan hanya yang ulang tahun pada 10 Februari, tetapi juga mereka yang berulang tahun sejak 1 Januari," ujarnya pada Minggu (9/2).

Pendaftaran Mudah! Bisa Lewat Aplikasi atau Datang ke Puskesmas

144 Penyakit Tak Bisa Dirujuk ke Rumah Sakit? Berikut Penjelasan BPJS Kesehatan

Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini tersedia di lebih dari 10.000 puskesmas, dan ke depannya bisa diperluas ke fasilitas kesehatan lain yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Aji mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pendaftaran melalui aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) atau WhatsApp Kemenkes. Bagi yang tidak memiliki ponsel atau akses internet, cukup membawa KTP ke puskesmas untuk mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan.

Apa Itu PIN Polio? Ini Tujuan dan Manfaatnya bagi Kesehatan Anak

Tak hanya sekadar pemeriksaan, program ini juga memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan layanan lanjutan jika ditemukan indikasi gangguan kesehatan. Jika membutuhkan perawatan lebih lanjut, pasien bisa dirujuk ke rumah sakit dengan layanan yang ditanggung BPJS Kesehatan.

"Kami juga mengimbau masyarakat yang belum memiliki BPJS Kesehatan untuk segera mendaftar. Jika kepesertaan BPJS tidak aktif, segera aktifkan kembali agar bisa mendapatkan layanan kesehatan secara maksimal," tambah Aji.

Waspada Lonjakan Pengobatan Lanjutan, DPR Minta Pemerintah Siap Antisipasi

Program Cek Kesehatan Gratis ini membuka peluang bagi masyarakat untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka lebih awal. Namun, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris mengingatkan pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan pengobatan lanjutan setelah masyarakat menjalani pemeriksaan.

Menurutnya, banyak masyarakat yang mungkin akan langsung melakukan pengobatan lanjutan ke fasilitas kesehatan setelah mengetahui kondisi kesehatannya. Hal ini bisa berdampak pada meningkatnya beban layanan BPJS Kesehatan.

"Peningkatan layanan kesehatan kuratif setelah program CKG harus diantisipasi pemerintah, terutama di tengah pemangkasan anggaran kesehatan yang cukup besar tahun ini," ungkap Charles.

Ia mengingatkan bahwa anggaran kesehatan telah dipotong sebesar Rp19,6 triliun pada 2025, sehingga pemerintah perlu menyusun skala prioritas agar semua jenis layanan kesehatan—promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif—tetap berjalan optimal.

Jenis Layanan Cek Kesehatan Gratis yang Bisa Diakses

Pemerintah membagi program Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini menjadi tiga kategori utama, yaitu:

  • Cek Kesehatan Ultah
    Layanan khusus bagi masyarakat yang berulang tahun pada bulan pelaksanaan program atau dalam kurun waktu 30 hari setelahnya.
  • Cek Kesehatan Sekolah
    Ditujukan untuk anak-anak usia 7-17 tahun guna mendeteksi potensi gangguan kesehatan sejak dini.
  • Cek Kesehatan Ibu dan Anak
    Diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita agar mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang lebih optimal.

Program ini menjadi langkah awal pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin. Dengan deteksi dini, potensi kesembuhan penyakit bisa lebih tinggi, sehingga kualitas hidup masyarakat Indonesia juga meningkat.

Kesimpulan: Cek Kesehatan Gratis, Kesempatan Emas untuk Hidup Lebih Sehat!

Peluncuran Cek Kesehatan Gratis (CKG) oleh Kemenkes adalah terobosan besar dalam layanan kesehatan masyarakat. Program ini tidak hanya memberikan kemudahan akses pemeriksaan kesehatan, tetapi juga membantu masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi kesehatan mereka.

Namun, tantangan lain menanti, terutama terkait lonjakan permintaan pengobatan lanjutan yang berpotensi membebani sistem layanan kesehatan nasional. Pemerintah harus siap mengantisipasi dampak dari program ini, agar masyarakat tetap mendapatkan layanan kesehatan terbaik tanpa terkendala keterbatasan anggaran.

Masyarakat yang memenuhi syarat sebaiknya segera mendaftar dan memanfaatkan program ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dan mendapatkan layanan medis berkualitas!

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget