Komentator Vietnam Ragukan Pemain Naturalisasi Mau Bela Timnas Indonesia Lagi, Ada Alasannya!

Timnas Indonesia
Sumber :
  • IG/@erickthohir

Pantas Timnas Indonesia Gagal, Penasihat Klub Ungkap Keanehan Patrick Kluivert di Arab Saudi

Keraguan Komentator Vietnam terhadap Loyalitas Pemain Naturalisasi

Meski mengakui kekuatan Timnas Indonesia, Quang Huy justru menyampaikan keraguan besar soal keinginan para pemain naturalisasi itu untuk kembali tampil di ajang regional.

Eliano Reijnders Buktikan Kelasnya di Persib Bandung, Jawaban Elegan untuk Kritik Tangan Kanan Shin Tae-yong

Menurutnya, banyak pemain naturalisasi Indonesia yang saat ini bermain di Eropa tidak memiliki ikatan emosional yang kuat dengan tim nasional. Hal ini bisa memengaruhi motivasi mereka untuk tampil di level Asia Tenggara, yang dianggap kurang bergengsi dibanding ajang internasional lainnya.

“Para pemain top yang baru saja dinaturalisasi Indonesia tidak lahir dan besar di negara itu. Jadi apakah mereka mau bermain di Piala AFF atau tidak, masih belum pasti,” tegas Quang Huy.

Greg Nwokolo Dukung Thomas Doll Latih Timnas Indonesia: “Dia Pelatih Besar, Bukan Biasa-Biasa Saja”

Pandangan itu mencerminkan kekhawatiran bahwa pemain seperti Thom Haye atau Sandy Walsh mungkin akan lebih memilih fokus pada karier klub daripada turun di turnamen regional.


Realitas di Lapangan: Tantangan Loyalitas dan Jadwal Klub

Keraguan tersebut sebenarnya bukan tanpa dasar. Banyak pemain naturalisasi Timnas Indonesia memang memiliki komitmen kuat di klub Eropa masing-masing. Misalnya, Ragnar Oratmangoen dan Jay Idzes tengah bersaing di liga dengan jadwal padat.

Meski begitu, sebagian pemain tetap menunjukkan loyalitas tinggi terhadap Indonesia. Sandy Walsh, misalnya, kerap menegaskan rasa bangganya membela Garuda, bahkan dalam pertandingan nonresmi.

Faktor izin klub menjadi penghalang utama, bukan semangat atau rasa kebangsaan. Turnamen seperti Piala ASEAN FIFA, yang berada di kalender resmi FIFA, bisa menjadi jalan keluar agar para pemain abroad bisa memperkuat Garuda tanpa mengganggu kewajiban mereka di klub.


Indonesia Dianggap Calon Raksasa Baru ASEAN

Dengan semakin banyaknya pemain naturalisasi berpengalaman di Eropa, Indonesia kini dianggap sebagai kekuatan baru di kawasan ASEAN. Vietnam, Thailand, dan Malaysia mulai menyadari bahwa Garuda telah naik level dalam hal kualitas individu maupun taktik.

Beberapa media Vietnam bahkan menulis bahwa jika Timnas Indonesia bisa memanggil semua pemain naturalisasi, maka mereka bisa mendominasi kawasan. Kombinasi pemain diaspora dan lokal yang kini berlatih di Eropa menjadi modal besar menuju kesuksesan.

Halaman Selanjutnya
img_title