Kisah Palestina Saat Kepemimpinan Kaisar Ottoman

Kisah Palestina Saat Kepemimpinan Kaisar Ottoman
Sumber :
  • HistoryMaps

Pada abad ke-15, Palestina masih menjadi sasaran rentan. Serangan-serangan dari Kekaisaran Mongol Timuriyah di Persia dan Asia Tengah mengancam Damaskus, ibu kota distrik, meskipun Palestina sendiri berhasil terhindar dari serangan tersebut.

Aksi Solidaritas Palestina: Deportivo Palestino Kenakan Kafiyeh dalam Kemenangan Liga Chile

Kematian Timur Lenk pada tahun 1405 tidak mengakhiri ancaman bagi Mamluk; sebaliknya, sebuah kekuatan baru muncul dari Barat.

Kesultanan Rum Seljuk runtuh, memberikan jalan bagi Kekaisaran Ottoman untuk mengambil alih. Kekaisaran Anatolia ini terkenal karena berhasil memperluas wilayahnya ke Eropa Timur.

Israel Hadapi Krisis Pasukan, Butuh 10.000 Tentara Tambahan untuk Lawan Hamas

Meskipun demikian, Mamluk tidak bisa dianggap sebagai kekuatan yang lemah. Mereka berhasil bertahan dari serangan Mongol dan pasukan Kristen Eropa selama periode Perang Salib yang berkepanjangan.

Pertemuan antara dua kekuatan Islam yang kuat ini terjadi pada tahun 1485, di mana Mamluk yang dipimpin oleh Sayfuddin Qaitbay berhadapan dengan Kekaisaran Ottoman yang dipimpin oleh Selim I, putra dari Mehmed II.

Warga Israel Tewas Terinfeksi Amuba Pemakan Otak

Kemenangan Ottoman dalam Pertempuran Marj Dabiq pada Agustus 1514 memastikan pengambilalihan Palestina dari tangan Mamluk.

Kehadiran Kekaisaran Ottoman di Palestina

Halaman Selanjutnya
img_title