Mata Sakit dan Berair Bukan Sekadar Iritasi, Kenali Gejala Penyakit Serius Ini.

Mata Sakit dan Berair
Sumber :
  • Canva

Gadget – Pernahkah Anda merasakan mata tiba-tiba perih, gatal, dan tak henti-hentinya mengeluarkan air? Sebagian besar dari kita mungkin akan menganggapnya sebagai hal sepele. Mungkin karena terlalu lama menatap layar laptop atau sekadar kemasukan debu di jalan. Namun, tahukah Anda bahwa keluhan yang tampak biasa ini bisa menjadi sinyal dari sesuatu yang lebih dalam?

Wajib Tahu! Ini Cara Ampuh Atasi Efek Buruk Gas Air Mata dengan Cepat

Pada kenyataannya, keluhan mata sakit dan mata berair adalah alarm alami dari tubuh kita. Sering kali, alarm ini hanya menandakan iritasi mata ringan. Akan tetapi, dalam beberapa kasus, ini bisa menjadi pertanda awal dari penyakit mata serius yang memerlukan perhatian medis segera. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami berbagai penyebab mata sakit agar tidak salah langkah.

Penyebab Umum Mata Sakit dan Berair yang Sering Diabaikan

Bukan Radiasi, 7 Kebiasaan Sepele di Depan Layar Ini Ternyata Pemicu Utama Mata Minus

Sebelum melompat ke kesimpulan terburuk, mari kita kenali beberapa penyebab umum yang sering kali menjadi biang keladi di balik ketidaknyamanan mata Anda.

Sindrom Mata Kering Akibat Era Digital

Era Digital Picu Mata Lelah & Minus di Usia Muda. Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat!

Gaya hidup modern tak bisa lepas dari layar gawai. Akibatnya, kita sering lupa berkedip saat bekerja atau berselancar di media sosial. Kebiasaan ini menyebabkan permukaan mata menjadi kering. Sebagai respons, kelenjar air mata justru memproduksi air mata secara berlebihan untuk melumasi kembali, yang ironisnya menyebabkan mata berair. Kondisi ini, yang dikenal sebagai Computer Vision Syndrome, sering disertai dengan sensasi mata sakit atau pegal.

Iritasi Mata Akibat Faktor Eksternal

Ini adalah penyebab yang paling sering terjadi. Polusi udara, asap rokok, debu, atau bahkan paparan angin saat berkendara dapat dengan mudah memicu iritasi mata. Tubuh secara otomatis akan memproduksi lebih banyak air mata untuk membersihkan benda asing tersebut, yang kemudian menimbulkan rasa tidak nyaman dan perih.

Alergi yang Tak Disadari

Bulu hewan peliharaan, serbuk sari dari tanaman, atau tungau debu di kamar tidur bisa menjadi alergen pemicu. Reaksi alergi sering kali tidak hanya membuat hidung tersumbat, tetapi juga menyebabkan mata gatal, merah, dan tentunya mata berair sebagai mekanisme pertahanan tubuh.

Halaman Selanjutnya
img_title