Setelah Dipanggil Prabowo, PPATK Putuskan Buka Lagi Jutaan Rekening Dormant yang Diblokir!
- kantor staf presiden
"Betul [pemblokiran rekening dormant sudah dibuka]," kata Kepala Biro Humas PPATK, Natsir Kongah, kepada Bisnis, Kamis (31/7/2025).
Natsir menjelaskan bahwa jutaan rekening dormant yang datanya diterima dari perbankan telah diproses ulang. Lebih dari separuhnya sudah diaktifkan kembali, sementara sisanya akan direaktivasi apabila pemilik rekening melakukan konfirmasi.
Rekening-rekening yang dibekukan tidak melakukan transaksi selama lebih dari 10 tahun dan mengendapkan dana total sebesar Rp428,6 miliar. Selain itu, data pemilik rekening juga tidak diperbarui.
Polemik Kebijakan Pemblokiran Rekening
Kebijakan pemblokiran rekening oleh PPATK menuai kritik dari berbagai pihak. Salah satu sorotan datang dari Sekretaris Eksekutif YLKI, Rio Priambodo, yang menyoroti ketidakjelasan informasi serta dampak negatif terhadap hak konsumen.
Rio meminta PPATK memberikan penjelasan yang jelas kepada masyarakat tentang alasan pemblokiran tersebut serta langkah-langkah bagi konsumen yang terkena dampak. Selain itu, dia menekankan perlunya waktu pemberitahuan sebelum pemblokiran dilakukan sehingga konsumen dapat bertindak proaktif.
Ekonom senior Didik J Rachbini juga mengecam kebijakan PPATK, menyebutnya "buruk" dan "sembarangan." Menurutnya, PPATK melebihi kewenangannya dengan memblokir rekening secara masif tanpa melibatkan aparat hukum.