Motor Brebet Setelah Isi Pertalite? Pertamina Buka Suara & Ungkap BBM Beretanol Aslinya
- pertamina
Gadget – Dalam beberapa pekan terakhir, isu Pertalite mengandung etanol ramai beredar di media sosial, terutama setelah sejumlah pengendara sepeda motor di Jawa Timur melaporkan gejala “brebet” hingga mesin mogok usai mengisi bahan bakar jenis tersebut. Kekhawatiran publik pun memuncak apalagi banyak yang menduga campuran etanol dan air menjadi biang kerok kerusakan mesin.
Namun, Pertamina langsung memberikan klarifikasi tegas melalui Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra. Dalam pernyataannya pada Jumat (7/11/2025), ia memastikan:
“Apakah Pertalite saat ini mengandung etanol? Tidak mengandung etanol.”
Lebih jauh, Ega menegaskan bahwa Pertalite (RON 90) benar-benar bebas dari campuran etanol maupun air. Bahkan, Pertamina telah melakukan serangkaian pengujian laboratorium dan inspeksi visual terhadap produknya dan tidak ditemukan kontaminan apa pun.
“Kami juga melakukan pengecekan dengan standar visual clarity dan kejernihan warna BBM untuk mengindikasi apakah ada kontaminan. Sejauh ini, kami tidak menemukan indikasi tersebut,” ujarnya.
Lalu, jika bukan Pertalite BBM Pertamina manakah yang benar-benar mengandung etanol?
Fakta: Pertamax Green Adalah BBM Pertamina yang Dicampur Etanol
Sejak 2023, Pertamina secara resmi meluncurkan Pertamax Green, yaitu bahan bakar bensin berbasis energi terbarukan yang mengandung 5% etanol dari molase tebu limbah hasil pengolahan gula yang diolah menjadi bioetanol.
Ini bukan sekadar eksperimen. Pertamax Green adalah bagian dari komitmen nasional Indonesia terhadap transisi energi hijau, sejalan dengan Peraturan Presiden No. 112 Tahun 2022 tentang Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan.
Spesifikasi Pertamax Green:
- RON: 95 (lebih tinggi dari Pertamax biasa yang RON 92)
- Kandungan etanol: 5% (E5)
- Sumber etanol: Molase tebu (bukan dari jagung atau pangan)
- Kadar sulfur: Maksimal 50 ppm
- Harga: Rp13.500 per liter (per November 2025)
- Kompatibilitas: Mesin kendaraan berstandar Euro 4 ke atas
Dengan RON 95 dan kadar sulfur rendah, Pertamax Green dirancang untuk kendaraan modern yang membutuhkan pembakaran lebih bersih dan efisien. Bahkan, emisi karbonnya lebih rendah dibanding bensin konvensional.
Mengapa Pertalite Tidak Dicampur Etanol?
Meski pemerintah mendorong penggunaan biofuel, Pertalite sengaja tidak dicampur etanol karena beberapa alasan teknis dan sosial: