Rahasia Makanan untuk Tingkatkan Daya Ingat dan Kurangi Risiko Alzheimer
- Alodokter
Brokoli kaya akan antioksidan dan vitamin K, nutrisi penting dalam pembentukan lemak otak bernama sfingolipid. Vitamin K juga dikaitkan dengan peningkatan kognisi dan daya ingat pada orang dewasa lanjut usia. Selain itu, brokoli mengandung sulforaphane, senyawa yang melindungi otak dari peradangan dan kerusakan sel.
6. Biji Labu
Biji labu adalah sumber mikronutrien penting bagi kesehatan otak, termasuk seng, magnesium, tembaga, dan zat besi. Kekurangan nutrisi ini dapat menyebabkan kabut otak, depresi, hingga meningkatkan risiko Alzheimer dan Parkinson. Mengonsumsi biji labu sebagai camilan atau tambahan salad adalah cara praktis untuk memenuhi kebutuhan harian otak Anda.
7. Cokelat Hitam
Cokelat hitam dengan kadar kakao minimal 70% mengandung flavonoid, kafein, dan antioksidan yang mendukung pembentukan memori baru serta memperlambat penurunan fungsi otak. Penelitian juga menunjukkan bahwa cokelat hitam dapat meningkatkan suasana hati dan mendukung hubungan antara usus dan otak melalui mikrobioma.
8. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan, terutama walnut, adalah rekomendasi makanan yang tidak hanya baik untuk jantung, tetapi juga otak. Kandungan lemak sehat, antioksidan, dan vitamin E di dalamnya melindungi sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Walnut juga mengandung omega-3 yang memberikan efek anti-inflamasi tambahan bagi otak.